Sukses

Ini Lokasi Baru Car Free Day di Bogor

Lokasi car free day baru di Bogor tak akan mengganggu aktivitas Presiden Joko Widodo, saat bersepeda santai di jalur itu.

Liputan6.com, Bogor - Setelah tiga kali ditiadakan, Pemerintah Kota Bogor akhirnya kembali menerapkan car free day atau hari bebas kendaraan.

Namun kini, car free day dipindah ke lokasi baru, yakni Jalan Sudirman, yang sebelumnya diberlakukan di Jalan Jalak Harupat.

"Di banyak kota, CFD ini ada di jalur-jalur protokol. Jadi, berdasarkan pertimbangan itu kami arahkan ke Jalan Sudirman," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Bogor, Jumat 22 April 2016.

Menurut Bima, pemindahan lokasi car free day akan dibarengi dengan sosialisasi pada saat pelaksanaan. "Saya yakin semua bisa disesuaikan selama waktu tiga jam itu," ujar dia.

Terkait adanya enam trayek angkot yang akan terganggu akibat adanya pemindahan lokasi car free day, Bima menyatakan, akan disosialisasikan kepada para pengemudi angkot.

"Berikut titik lokasi parkir kendaraan nanti akan ditentukan oleh DLLAJ. Yang jelas tidak boleh ada kendaraan yang parkir di badan jalan," tegas dia.


Kepala DLLAJ Pemkot Bogor Achsin Prasetyo menjelaskan, dipilihnya Jalan Jenderal Sudirman sebagai lokasi baru car free day, karena memiliki panjang sekitar 1.303 meter dan mempunyai banyak alternatif tempat parkir.

"Lokasi ini memang rawan terjadinya kemacetan di Pasar Anyar dan adanya lintasan kompleks militer (Pusdikzi), serta kawasan perdagangan dan kawasan perumahan. Tapi lokasi ini sangat cocok dibanding lokasi lain," papar Achsin.

Tak hanya itu, kata dia, lokasi ini tidak akan mengganggu aktivitas Presiden Joko Widodo, saat bersepeda santai di jalur itu. Karena jaraknya tidak jauh dari Istana Bogor.

"Aksesnya masih dekat dengan Istana Bogor," ujar Achsin.

Car free day di Kota Bogor sempat dihentikan tiga kali, yang dilaksanakan setiap Minggu mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB. Hal itu lantaran adanya penerapan uji coba sistem satu arah (SSA) di seputar Kebun Raya Bogor selama 18 hari.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini