Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia tak datang sendiri. Ada sekitar 5 orang yang bersamanya.
Pria yang kerap disapa Bamsoet ini mengatakan, kedatangannya bukan sebagai wakil rakyat, melainkan Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). Kehadirannya untuk berdiskusi terkait banyaknya pengusaha yang terlibat suap.
"Kita lihat akhir ini pengusaha terlibat suap jadi Kadin merasa perlu untuk mengadakan kerja sama dengan KPK," ujar Bambang di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (15/4/2016).
Baca Juga
Politikus Partai Golkar ini berencana membahas upaya pencegahan korupsi di kalangan pengusaha. Kadin, kata dia, ingin ikut terlibat dalam memberantas korupsi.
"Yang terpenting adalah kita juga sebagai pengusaha meminta KPK mendorong perbaikan birokrasi karena hal yang sering menjerat pengusaha itu adalah birokrasi," ungkap Bambang.
Bambang mengakui, pengusaha kerap dipalak kepala daerah atau calon kepala daerah incumbent. Pengusaha, kerap dimintai uang dengan kedok sumbangan yang membuat mereka dilematis.
"Ketika ada bupati, wali kota, gubernur mau mencalonkan diri, misalnya, kami pengusaha diminta sumbangan. Enggak nyumbang salah, nyumbang ditangkap," kata Bambang.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.