Sukses

2 Asisten Rumah Tangga Ditemukan Tewas di Bogor

Polisi masih selidiki motif kematian dua pembantu tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Dua sosok jasad ditemukan di Perumahan Danau Bogor Raya B6 No. 11 Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.

Penemuan jasad itu pertama kali ditemukan oleh Dudung, Satpam perumahan tersebut, Kamis (14/4/2016) sekitar pukul 07.00 WIB. Ia menemukan pria bernama Tanu (72), tewas tergantung di tiang penyangga bagian kiri samping rumah majikannya.

Penemuan mayat itu kemudian di laporkan kepada petugas Kepolisian Sektor Bogor Timur.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi, kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi juga menemukan sesosok jenazah perempuan yang diketahui sebagai pembantu rumah tangga.

Jenazah perempuan bernama Narti (60) ditemukan di bawah penampungan air (torn) di dalam rumah milik Gugun.


"Awalnya kami mendapati laporan dari majikan dan satpam perumahan itu, tapi ternyata kami menemukan sesosok jasad perempuan," kata Kapolsek Bogor Timur, Kompol Didik Purwanto.

Narti ditemukan dalam posisi meringkuk dengan luka di kepala belakang dan luka bagian wajah. Diduga korban mengalami luka akibat pukulan benda tumpul.

Sementara jasad Tanu yang kesehariannya bekerja sebagai tukang kebun di rumah milik Gugun, ditemukan tergantung oleh seutas kabel pada tiang penyangga bagian kiri samping rumah majikannya.

"Keduanya sama-sama bekerja di rumah Gugun. Tanu sebagai tukang kebun, sementara Narti sebagai pembantu rumah tangga," kata Didik.

Dugaan kuat Narti tewas dibunuh oleh Tanu. Usai membunuh Narti, Tanu melakukan gantung diri.

"Berdasarkan hasil olah TKP, dugaan sementara yang pertama kali meninggal adalah Narti, kemudian baru Tanu gantung diri," ungkap dia.

Penyidik hingga saat ini masih melakukan pengembangan motif pembunuhan tersebut. Didik juga mengaku masih mendalami hubungan antara Narti dan Tanu.

"Kami masih menyelidiki motifnya seperti apa," kata dia.

Hingga Kamis sore, kedua jasad korban masih berada di ruang instalasi forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polres Bogor Kota, untuk dilakukan autopsi. Sementara keluarga korban masih menunggu hasil autopsi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.