Sukses

Saat Ahok Goda Ibu-ibu di Depan Sang Istri

Ahok dikenal sebagai pemimpin yang tegas saat bekerja. Namun di rumah, dia tidak bisa melawan sang istrinya, Veronica Tan.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membuka Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Duri Kembangan, di Rusun Daan Mogot, Jakarta Barat. Ahok sempat disuguhi berbagai makanan dari hasil perkebunan hidroponik yang digarap warga.

Setelah membuka RPTRA, Ahok berkeliling ke sekitar rumah susun. Ada sederet tanaman hidroponik yang sudah bisa dipanen. Bersama sang istri Veronica Tan, Ahok memanen beberapa tanaman sayur yang ada.

Pria berkaca mata itu lalu bergeser ke meja makanan. Beberapa menu sudah siap disantap seperti sayur lodeh, tahu bacem, dan ayam rica-rica.

Mantan Bupati Belitung Timur itu diambilkan mangkuk plastik kecil dan mengambil sendiri sayur lodeh yang ada.

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Ahok memanggil sang istri yang sedang berbincang dengan para ibu-ibu PKK yang ada. Dibalut pakaian serba coklat, Veronica pun ikut mencicipi.

"Enak nih. Bener. Enak, mau coba enggak?" kata Ahok setelah mencicipi sayur, Jakarta, Sabtu (5/3/2016).

Menoleh ke kiri, perhatian Ahok tertuju pada sebuah makanan. Lalu, Ahok menggunakannya sebagai bahan untuk menggoda para ibu di depan sang istri.

Ahok dikenal sebagai pemimpin yang tegas saat bekerja. Di rumah, dia tidak bisa melawan sang istrinya, Veronica Tan.

Tapi, bukan berarti dia genit lho. Ahok hanya teringat, biasanya bahan kimia berbahaya ditemukan dalam makanan itu.

"Ini tahunya ada formalin enggak nih? Aduh musti dicek dulu nih. Jangan sampai ada yang berformalin ini," goda Ahok.

"Tenang aja pak, ini aman," sahut para ibu.

Usai mencicipi makanan, Ahok melanjutkan perjalanan mengelilingi RPTRA dan Rusun Daan Mogot.

 

*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.