Sukses

Top 3: Hanie Ikuti Reka Ulang Kasus Mirna versi Polisi

Simak Top 3 News edisi Senin pagi, 8 Februari 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Aparat Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kematian Wayan Mirna Salihin di Kafe Olivier, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu pagi 7 Februari 2016.

Kasus yang menewaskan wanita berusia 27 tahun itu telah menyeret teman dekat Mirna, Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka.

Rekonstruksi ketiga kali ini digelar dengan 2 versi. Pertama versi Jessica dan penyidik. Rekonstruksi pertama yang digelar tertutup itu dihadiri Jessica dan juga rekannya, Hanie.

Selain itu, perayaan chuxi ala Jessica Wongso, turut menyita perhatian banyak pembaca di Liputan6.com terutama kanal News edisi Senin pagi, 8 Februari 2016.

Berikut ulasan berita-berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 News.

1. Hanie Ikuti Rekonstruksi Kasus Mirna versi Polisi

Hanie Juwita Boon, teman Wayan Mirna Salihin dan Jessica Kumala Wongso. (Istimewa)

Jessica Kumala Wongso, tersangka pembunuhan Wayan Mirna Salihin, tidak mau mengikuti rekonstruksi versi kepolisian di Kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, Minggu 7 Februari 2016. Berbeda dengan Hanie Juwita Boon.

Hanie merupakan saksi dalam kasus tersebut. Dia juga teman Jessica Wongso dan Mirna semenjak di Australia. Dia datang pukul 11.00 WIB. Dia menyambangi Kafe Olivier bersama polisi dengan mengenakan baju biru.

Sejak awal reka ulang, Hanie mengikuti adegan demi adegan. Salah satunya ketika dia dan Mirna datang ke kafe untuk menemui Jessica.

Selengkapnya baca di sini...

2. Perayaan Chuxi ala Jessica Wongso

Tersangka kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, saat rekonstruksi. (Istimewa)

Imlek kali ini tidak akan bisa dilupakan oleh Jessica Kumala Wongso. Perempuan yang lama tinggal di Australia itu mengisi akhir Tahun Kambing Kayu dengan mendatangi Kafe Olivier di Grand Indonesia Mall, kawasan Bundaran HI, Jakarta.

Namun, dia datang bukan untuk merayakan malam tahun baru atau chuxi. Juga tak ada baju bagus atau gaun merah untuknya.

Pukul 08.45 WIB, dia datang bersama rombongan Polda Metro Jaya ke tempat tersebut. Dia mengenakan baju oranye dengan tulisan 'TAHANAN' di bagian belakangnya. Tak ada senyum. Tanpa make up. Rambutnya pun hanya dikuncir ekor kuda.

Selengkapnya baca di sini...

3. Alasan Jessica Tolak Ikuti Rekonstruksi Versi Penyidik

Jessica Kumala Wongso (kanan) saat di gelandang petugas Polda Metro Jaya ke ruang tahanan, Sabtu (30/1). Mukanya tampak lesu saat dibawa oleh belasan petugas menuju tahanan. (Liputan6.com/JohanTallo)

Tersangka Jessica Kumala Wongso telah mengikuti rekonstruksi yang digelar di Kafe Olivier, Jakarta Pusat. Rekonstruksi pertama versi Jessica itu berlangsung mulai 08.30 WIB hingga 14.10 WIB.

Namun, saat rekonstruksi kedua versi penyidik digelar, Jessica menolak mengikutinya. Hal itu membuat sosok Jessica digantikan dengan pemeran pengganti.

"Sudah menandatangani berita acara penolakan. Rekonstruksi kedua akan dilanjutkan. Peran Jessica akan digantikan oleh pemeran pengganti," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti di Jakarta, Minggu 7 Februari 2016.

Krishna menuturkan, Jessica menolak mengikuti rekonstruksi kedua itu lantaran adanya alasan. Yaitu ia tidak terima dengan 9 adegan tambahan dari penyidik Polda Metro Jaya. "Versi Jessica ada 56 adegan, versi fakta hasil penyelidikan polisi ada 65 adegan."

Selengkapnya baca di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini