Sukses

VIDEO: Keluarga Otak Pengeroyok Polisi di Berlan Datangi RS Polri

Keluarga Ade Badak mendatangi Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mengambil jenazah otak pengeroyok polisi di Berlan itu.

Liputan6.com, Jakarta - Pascapenembakan mati Priyoza Wijaya alias Ade Badak, otak pelaku pengeroyokan polisi di Berlan, Matraman, Jakarta Timur, keluarga mendatangi Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mengambil jenazah Ade.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (22/1/2016), keluarga Ade Badak sejak pagi berada di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Namun, pihak keluarga belum diperkenankan untuk melihat jenazah Ade Badak karena belum mengantongi izin dari pihak kepolisian. Akhirnya keluarga terpaksa pulang mengurus administrasi pengambilan jenazah.

Ade Badak tewas ditembak Kamis malam dalam penyergapan oleh Resmob Polres Jakarta Timur di kawasan Cawang.

Sementara itu, maraknya wilayah pemukiman padat penduduk yang dijadikan sarang narkoba, membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama geram. Gubernur yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, banyak oknum ketua RT dan RW yang justru melindungi pemakai narkoba.

Oleh karena itu, Ahok mengancam menggusur dan memecat semua ketua RT dan RW yang melindungi bandar narkoba.

Senin lalu, Satuan Narkoba Polsek Metro Senen Jakarta Pusat menggerebek bandar narkoba di Kampung Berlan, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur. Lima polisi yang hendak menggerebek terlibat baku tembak.

Dalam insiden tersebut, 3 anggota polisi mengalami luka. Sementara 2 lainnya meninggal dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.