Sukses

Kala Warteg Pinggir Jalan Jadi Hidangan Pejabat Istana

Warteg Djunah bukan warteg sembarang. Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap bersantap di warung yang dibukanya sejak 1963 itu.

Liputan6.com, Jakarta - Menu warung tegal (warteg) Djunah sama dengan menu warteg pada umumnya. Namun yang membuat spesial warung depan Masjid Senda Kelapa, Menteng ini adalah ketika menu olahan Djunah menjadi pilihan untuk para pejabat di Istana.

Warteg Djunah tak ubahnya seperti warteg kebanyakan. Apalagi warteg yang tidak jauh dari kediaman Rumah Dinas Wakil Presiden itu hanya beratapkan tenda. Lantainya aspal hitam jalanan di mana gerobak Djunah terparkir, bukan marmer seperti kebanyakan restoran 'wah' para pejabat.

Warteg Djunah bukan warteg sembarang. Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap bersantap di warung yang dibukanya sejak 1963 itu. Terlebih ketika Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta, dia menyempatkan diri untuk makan di warteg Djunah.

Merupakan kebanggaan bagi Djunah ketika warung makannya menjadi salah satu tempat yang dituju pejabat, terlebih saat ini Jokowi menjadi Presiden RI. Sebuah foto dirinya dan Sang Presiden terpasang di gerobak nasi miliknya.

Djunah semakin bangga. Beberapa pekan saat Jokowi baru dilantik sebagai Presiden, dia diundang ke Istana untuk makan malam bersama Presiden. Tentunya, momen tersebut tidak akan pernah dilupakannya. Bila sebelumnya dia yang melayani makan sang Presiden, kini gilirannya dijamu orang nomor satu negeri ini.

Siapa sangka, usai makan malam itu dia mendapatkan kesempatan untuk memasukkan menu santap siang ke Istana. Menu sederhana yang biasa dia sajikan di pinggiran jalan Masjid Sunda Kelapa tak disangka masuk ke Istana.

"Sekarang kasih makan Staf Presiden. Saya dikasih (kesempatan) katering setiap harinya ke sana (Istana)," ujar Djunah saat ditemui Liputan6.com, di warung nasinya, Minggu (28/12/2015).

Meski demikian, diakui Djunah, kesempatan yang didapatnya itu tidak datang langsung dari Presiden. Namun, Djunah tidak berkecil hati, dia tetap senang masakannya itu dicicipi orang-orang penting Istana.

Djunah (65), pemilik warteg yang kerap disambangi Jokowi saat menjadi Gubernur DKI Jakarta (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

"Ya itu mungkin, pas saya datang diundang ke Istana sama Presiden Jokowi. Tapi tawarannya emang enggak langsung dari Presiden," tutur Djunah.

Soal menu, dia tidak mengungkap menu apa saja yang menjadi andalannya untuk dihidangkan ke Staf-staf Istana itu.

Apakah Presiden masih mencicipi masakannya?

"Mungkin ya. Saya senang walaupun begini," jawab Djunah.

Sekilas, pantauan Liputan6.com, tidak ada yang spesial dari menu yang ada di etalase Warteg Djunah. Menu yang dihidangkan antara lain teri kacang, kentang balado, sayur sop, sayur jamur, dan terong balado.

Hmmm... kiranya menu warteg andalan Presiden yang mana, ya?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.