Sukses

Top 3: Dua Suporter Tewas, Mobil Pelat L Agar Waspada di Malang

Bentrokan suporter yang menewaskan 2 Aremania menimbulkan kekhawatiran bagi pengendara berpelat L yang bepergian ke Malang.

Liputan6.com, Jakarta - Pertandingan Piala Sudirman antara Arema dengan Surabaya United diwarnai bentrokan antarkedua pendukung. Akibatnya 2 Aremania tewas dalam kejadian tersebut.

Hal ini pun menimbulkan kekhawatiran adanya penyisiran terhadap pengendara pelat L yang melakukan perjalanan di Malang. Polda Jawa Timur lantas mengimbau pengendara berpelat L untuk tetap waspada.

Berita tersebut menjadi informasi yang paling dicari pembaca Liputan6.com sepanjang Minggu 20 Desember 2015. Selain itu ada kabar duka dari TNI AU. Pesawat tempur T-50i mengalami musibah di Yogyakarta. Detik-detik jatuhnya pesawat itu pun menjadi perhatian.

Berikut ulasan 3 berita paling hits yang dihimpun Liputan6.com, Senin (21/12/2015):

1. Dua Suporter Tewas, Pengendara Pelat L Diminta Waspada di Malang

Ilustrasi bentrokan.

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur menyampaikan imbauannya kepada pengendara pelat L yang melintas di wilayah Malang untuk tetap wasapada.

Ditlantas Polda Jatim, Kombes Verdian Iskandar mengatakan bahwa tindakan tersebut dilakukan setelah 2 suporter Arema Malang tewas dalam bentrokan dengan suporter Surabaya United di Sragen, Jawa Tengah.

Selengkapnya baca di sini...

2. TNI AU: Dua Pilot Gugur dalam Jatuhnya T-50i di Yogyakarta

Pesawat latih milik TNI AU, T-50i Golden Eagle. (Istimewa)

Pesawat T-50i Golden Eagle milik TNI AU jatuh saat tengah beratraksi di gelaran Gebyar Dirgantara AAU, Yogyakarta. Dua orang pilot dinyatakan gugur dalam peristiwa tersebut.

"Dua pilot kami gugur, karena dalam pesawat ada dua seat penumpang," kata Kepala Dispen TNI AU Marsekal Pertama Dwi Badarmanto kepada Liputan6.com, Minggu 20 Desember 2015.

Selengkapnya baca di sini...

3. Kronologi Jatuhnya Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle

Pesawat tempur jatuh di kawasan Lanud Adisutjipto, Yogyakarta. (Istimewa)

Jatuhnya pesawat tempur T-50i Golden Eagle dalam acara Dirgantara Adisucupto Air Force Open Base di Lanud Adi Sucipto sempat membuat warga setempat yang melihat kejadian itu panik dan kaget.

Saksi mata kejadian, Puji, yang juga warga Maredan, Sendangtirto, Berbah, Sleman mengatakan, para tetangganya sempat kaget dan keluar rumah karena mendegar suara pesawat yang terbang terlalu rendah.

Selengkapnya baca di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.