Sukses

PKB: Tidak Benar Arzetti Bilbina Digerebek

Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid mengaku sudah menanyakan hal itu langsung kepada Arzetti Bilbina.

Liputan6.com, Jakarta - Berita penggerebekan anggota Komisi VIII DPR RI dari PKB, yang juga dikenal sebagai model senior Arzetti Bilbina, di sebuah hotel di Malang saat tengah berdua dengan Komandan Kodim (Dandim) Sidoarjo Letnan Kolonel Kavaleri (Letkol Kav) Rizeki, telah menyedot perhatian banyak orang.  

Terkait berita itu, Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid angkat bicara. Menurut dia, informasi tersebut tidak benar.

"Itu informasi enggak benar. Itu fitnah. Saya sudah bicara dengan Bu Arzetti," ujar Jazilul saat dikonfirmasi, Senin 26 Oktober 2015.

Mengenai pernyataan Kadispenad TNI yang membenarkan hal itu, Jazilul menegaskan, semuanya adalah fitnah. "Enggak ada itu, beliau bilang itu fitnah. Beliau di Jakarta. Barusan saya telepon dan beliau menjawab itu fitnah," tegas Jazilul.

Sementara itu, Mahkamah Kehormatan Dewan menyatakan bisa memproses, jika memang ditemukan ada pelanggaran etika.

"MKD bisa memproses masalah yang diadukan atau yang tersiar di publik, kalau ada pelanggaran etika. MKD pun bisa memproses untuk dimintai klarifikasi," ujar anggota MKD Guntur Sasono.

Meski demikian, Guntur menegaskan belum mengetahui kabar tersebut. "Tapi saya belum dengar. Kita menunggu perkembangan lebih lanjut kasus ini," pungkas Guntur.

Arzetti Membantah

Ketika dikonfirmasi, Arzetti Bilbina membantah kabar tersebut. Kepada Liputan6.com, ia menyatakan tidak digerebek di kamar hotel. Dia juga membantah bahwa dirinya melakukan perselingkuhan.

"Ini aku lagi sama suami. Alhamdulillah, kami berdua baik-baik saja," ujar Arzetti, Senin 26 Oktober 2015.

Arzetti menegaskan bahwa apa yang diisukan kepada dirinya adalah kabar bohong, yang kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.

"(Iya itu bohong) enggaklah (benar) kabar itu," tegas Arzetti Bilbina. (Sun/Ali)*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini