Sukses

Sultan Lebih Pilih 7 Sapi Peranakan Ongole untuk Kurban

Sapi-sapi kurban itu dibeli dari Gunungkidul dan Cangkringan Sleman, Yogyakarta.

Menjelang Hari Raya Iduladha, Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono (HB) X menyerahkan 7 sapi lokal jenis peranakan ongole sebagai hewan kurban. Sapi-sapi yang berbobot 600-700 kg itu diserahkan kepada 5 kabupaten kota dan 2 masjid di Yogyakarta.

Penyerahan hewan kurban ini dilakukan oleh Sekda DIY Ichsanuri di Bangsal Kepatihan Yogyakarta. Ichsanuri mengatakan, sapi jenis ongole ini diambil dari masyarakat sekitar DIY.

Hal ini untuk memberdayakan produk sapi dari daerah Yogyakarta. Sapi ini dibeli dari Gunungkidul dan Cangkringan Sleman. Selanjutnya sapi kurban dapat dinikmati warga yang kurang mampu.

"Sapi ini dari sekitar DIY saja, kita lebih condong ke pemelihara banyak dari Gunungkidul. Kenapa nggak jenis limousin?, Ya lebih baik memberdayakan milik masyarakat lokal," ujar Ichsanuri di bangsal Kepatihan Selasa (22/9/2015).

Ichsanuri mengatakan, 7 sapi yang dikurbankan diambil dari anggaran dana taktis gubernur. Hewan-hewan yang diberikan kepada 5 kabupaten kota di DIY dan 2 masjid yaitu masjid Gede Kauman dan Masjid Pakualaman diharapkan dapat menjadi berkah.

"Diambil dari anggaran taktis gubernur, itu haknya gubernur," ujar dia.

Kabag pelayanan biro UHP Pemda DIY Sarjuni mengatakan 7 sapi yang dikurbankan Gubernur DIY ini salah satunya berasal dari wilayah Cangkringan Sleman dengan harga 17-22 juta.  

"Dari gubernur sapinya berat sekitar 700-an dan sekitar 600-an (kilogram). Harganya 17-22 juta," ujar Sarjuni. (Ndy/Mvi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.