Sukses

Terpeleset, Bocah Ini Rusak Lukisan Bernilai Jutaan Dolar

Lukisan berjudul Flower berasal dari abad ke-17 itu merupakan salah satu koleksi langka. Bolong akibat tangan si bocah.

Liputan6.com, Taipei - Ini adalah mimpi buruk bagi bocah 12 tahun dari Taiwan. Saat mengikuti rombongan tur wisata ke museum bersama ibunya, ia terpeleset dan dan merusak lukisan abad ke-17 Paolo Porpora berjudul 'Flower'. Lukisan cat air senilai US$1.5 juta sekitar Rp 21 milar itu bolong akibat tangan bocah yang menahan dirinya agar tidak jatuh.

Untungnya penyelenggara pameran lukisan yang bertajuk "The Face of Leonardo, Images of a Genius" tidak menuntut keluarga anak laki-laki itu membiayai restorasi maha karya tersebut. Sebab sudah diasuransikan untuk pembiayaan perbaikan dan ganti rugi kepada pemiliknya.

Ini kali pertama Taiwan mengalami insiden perusakan lukisan berharga.

"Ada 55 lukisan. Mereka semua asli, jarang dan sangat berharga," tulis TST Art of Discovery, organisasi pameran ini, dalam laman Faceboknya, seperti dikutip dari Focus Taiwan (25/8/2015)

"Begitu rusak, rusak selamanya. Kami berharap semua orang bisa melindungi maha karya yang berharga ini."

Menurut pihak penyelenggara, lukisan ini diletakkan di tembok dan berjarak 80 cm dari pengunjung. Tiap lukisan diberi pagar agar mereka tidak bisa mendekat. Saat kejadian, ada 200 hingga 300 pengunjung datang.

Jumlah pengunjung saat itu masih dalam batas wajar yang telah ditentukan.

Menurut Guardian, Porpora yang lahir di Napoli, Italia, kemudian pindah ke Roma adalah pelopor pelukis still life dengan gaya barok. Sementara Europian Fine Art menilai Flower adalah satu-satu karyanya yang ia tanda tangani dan dilukis pada tahun 1660. 

Insiden serupa pernah terjadi di Museum Fitzwillian, Inggris pada 2006. Kala itu seorang pria tersandung tali sepatunya, dan menghancurkan tiga vas bunga dari China yang berusia 300 tahun.

Sementara pada tahun 2010, seorang perempuan pingsan di Museum Metropolitan of Art karena menimpa karya Picasso hingga robek sepanjang 15 cm.

Insiden paling mengerikan terjadi saat pengusaha kasino AS, Steve Wynn, tak sengaja menyikut karya Picasso berjudul La Reve yang dibuat pada tahun 1932. Namun, ia cukup beruntung, lukisan sedikit cacat tersebut terjual pada tahun 2013 kepada Steve Cohen, seharga US$155 juta atau sekitar Rp 2,1 triliun.

Lukisan yang dibeli miliuner pemilik lembaga pengelola keuangan AS itu, merupakan penjualan lukisan karya Picasso dengan harga tertinggi. (Rie/Tnt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.