Sukses

Oposan Mengangkat Kostunica Menjadi Presiden Yugoslavia

Penolakan terhadap Presiden Slobodan Milosevich berlanjut. Para oposan Yugoslavia mengangkat Vojislav Kostunica sebagai presiden baru.

Liputan6.com, Beograd: Pemimpin oposisi Yugoslavia Vojislav Kostunica, Kamis (5/10) malam, dinyatakan massa pendukungnya sebagai presiden terpilih Yugoslavia. Sedangkan, Presiden Slobodan Milosevich dilaporkan melarikan diri dari Beograd, Ibu Kota Yugoslavia. Saat ini, ia diduga berada di Serbia dengan perlindungan tentara infantri yang loyal kepadanya.

Reaksi atas perkembangan itu, sejumlah negara, seperti Amerika Serikat melalui Presiden Bill Clinton, menyatakan kembali komitmennya untuk mencabut sanksi atas Serbia jika Milosevic resmi melepas kekuasaan. Sedangkan, Rusia, negara sekutu dekat Yugoslavia melalui Presiden Vladimir Putin menegaskan, siap mengulurkan tangan kepada rakyat Yugoslavia untuk mengatasi krisis yang sedang dihadapinya.

Sejauh ini, massa pro-oposisi berpesta semalam suntuk di Beograd. Mereka berkumpul di seputar Gedung Balai Kota. Sebelumnya, aksi mereka memuncak dengan membakar Gedung Parlemen. Mereka menuntut Slobodan Milosevic mengakui kekalahan mutlak dalam pemilu 24 September.(AWD/Ula)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini