Sukses

Pantau Harga Sembako, Jokowi Gelar Lomba IT

Code4Nation untuk menggelar lomba membuat progam pemantauan harga komoditas utama kebutuhan pokok seperti beras, gula, bawang, dan daging.

Liputan6.com, Jakarta - Menyambut momentum Hari Kemerdekaan 17 Agustus, Kantor Staf Presiden (KSP) memfasilitasi kaum muda komunitas teknologi informasi (IT) yang tergabung dalam Code4Nation, untuk menggelar lomba membuat progam pemantauan harga komoditas utama kebutuhan pokok seperti beras, gula, bawang, dan daging.

“Momen ini menjadi awal yang baik untuk sinergi antara komunitas IT dan pemerintah," ujar Ainun selaku representasi Komunitas Code4Nation berdasarkan keterangan pers yang diterima dari Kantor Staf Presiden, Sabtu, (15/8/2015).

Menurut Ainun, kerja sama masyarakat IT Code4Nation dengan Kantor Staf Presiden ini merupakan bentuk keterbukaan pemerintahan Jokowi-JK. "Karena melibatkan publik dalam pembangunan,” sambung pendiri situs kawalpemilu.org ini.

Acara akan berlangsung pada 22-23 Agustus 2015 di Gedung Krida Bhakti Sekretariat Negara, Kompleks Istana Kepresidenan. Selama 2 hari, Code4Nation akan membuat program (tools) untuk memantau komoditas, mengingat begitu urgennya masalah bahan pokok.

"Sekarang sudah ada 380 pakar IT yang mendaftarkan dirinya untuk berkompetisi," pungkas Ainun.

Sementara Deputi I Bidang Pengendalian Pembangunan Program Prioritas Kantor Staf Presiden Darmawan Prasodjo, mengapresiasi langkah Code4Nation mencetuskan kompetisi para pakar IT tersebut.

Pemerintah, kata Darmawan, akan selalu mendukung kegiatan yang bertujuan memecahkan berbagai problem di negeri ini. Master komputer dan doktor bidang ekonomi di Texas A&M University ini berharap, para peserta mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam kompetisi ini.

"Kami memanggil para developer di seluruh Indonesia turut menyelesaikan berbagai permasalahan bangsa melalui aplikasi IT. Pemerintah berharap lahir solusi brilian dari komunitas IT yang membuat kami berdecak kagum," kata Darmawan.

Code4Nation akan melangsungkan kompetisi adu tangkas para pakar IT dengan judul “Hackathon Merdeka”. Even ini menurut Darmawan dapat disebut menorehkan sejarah, karena baru kali ini komunitas IT yang tersebar Indonesia ini akan bekerjasama dengan pemerintah. (Luq/Rmn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini