Sukses

Mobil Honda Jazz Terbakar di Bogor, Rem Sempat Tidak Berfungsi

Ketika masuk tol Jagorawi, ia sempat memacu kendaraan di atas 100 km per jam.

Liputan6.com, Jakarta - Mobil Honda Jazz berwarna abu-abu bernomor polisi B 1730 EEF terbakar hebat di Jalan Raya Transyogi Cibubur, Cileungsi depan showroom motor Ave Cibubur Desa Nagrak, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pengemudi mobil tersebut, Agus Salim menuturkan, saat itu dia berkendara dari Cipinang Jaya, Jakarta Timur. Ketika masuk tol Jagorawi, ia sempat memacu kendaraan di atas 100 km per jam. Hingga keluar tol pun tidak ada masalah pada kendaraan.

New Honda Jazz (Foto: WSJ).

Namun, ketika di jalur lumayan padat, rem mobilnya tiba-tiba mulai tidak berfungsi. Ketika mobil dalam posisi melaju sambil penginjak pedal rem berulang-ulang, keluarlah asap. Mobil lalu berhenti mendadak dan mogok.

"Mobil langsung mati total, saya bermaksud meminggirkan kendaraan pun tidak bisa bergerak. Lalu kap depan mobil dibuka saya lihat ada api di mesin dan saat kap ditutup api pun makin membesar," ungkap dia, Kamis (30/7/2015).

Agus menuturkan, karena api membesar, dia lalu menyuruh majikannya, Cristina untuk keluar dari mobil.

"Ketika majikan saya turun, api membesar tanpa bisa menyelamatkan HP dan uang serta barang-barang. Saya berdua menjauh dari mobil," pungkas Agus.

Peristiwa ini ditangani aparat kepolisian Gunung Putri untuk dicari penyebab kebakaran.

Kapolsek Gunungputri AKP Tri Suhartono menjelaskan, pihaknya kini sedang meminta keterangan sopir Honda Jazz. Selain itu, bangkai mobil juga diamankan untuk mengetahui penyebab kebakaran.

"Untuk mengetahui penyebabnya, kami akan mempelajari penyebab kebakaran dan akan mendatangkan saksi ahli. Juga memanggil perusahaan pembuat kendaraan yang memproduksi kendaraan tersebut," kata Tri saat dihubungi.

AKP Tri menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugiannya ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (Mvi/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini