Sukses

Rachmanto 'Koboi' Tol JORR Anggota Klub Menembak

"Diakibatkan karena salah paham, emosional, salip-salipan," kata Umar.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi menangkap pengendara KIA Picanto merah berpelat nomor B 1191 SZN yang menembak minibus di tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) KM 34, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur. Pria itu bernama Rachmanto (39), karyawan swasta yang bekerja di daerah Tipar Cakung, Jakarta Timur.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Umar Faroq mengatakan, penyelidikan terhadap keberadaan pelaku dimulai sejak Rabu 29 Juli 2015 pukul 08.00 WIB.

"Pelaku ditangkap di BSD (Bumi Serpong Damai), Tangerang Selatan tadi malam jam 20.00," ujar Umar di Mapolrestro Jakarta Timur, Kamis (30/7/2015).

Umar menjelaskan, peristiwa penembakan itu disebabkan salah paham dan rasa emosi tersangka karena terjadi adegan salip-menyalip. Rachmanto pun menembak mobil Xenia milik Dwi Prasetyo dengan senjata airsoft gun.

"Diakibatkan karena salah paham, emosional, salip-salipan," kata Umar.

Kepada polisi, Rachmanto atau yang akrab disapa Anto mengaku, senjata yang ia gunakan diperoleh sejak ia bergabung dalam klub penembak Ranger Shooting Club. Polisi pun sedang menyidik legalitas klub tersebut, jika terbukti tidak sah, maka senjata tersebut dapat dipastikan dipasarkan tanpa izin.

"Inilah pentingnya pembawa senjata. Izin akan kita telusuri resmi atau tidak, Ranger Shooting Club memenuhi kualifikasi apa tidak," tandas Umar.

Penembakan itu terjadi pada Senin, 28 Juli 2015 di jalan Tol JORR. Bermula saat KIA Picanto merah tiba-tiba disalip Xenia bernomor polisi B 1125 KVI yang dikendarai Dwi.

Tidak lama, Picanto merah itu memburu dan membuka kaca sedikit. Tiba-tiba, pengemudi Picanto menembakan senjata api ke arah Xenia yang dikendarai Dwi.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun kaca bagian pengemudi Xenia bolong terkena peluru airsoft gun. Sekitar 4 hari diburu, akhirnya Rahmanto dapat diringkus. Pihak kepolisian belum memberikan keterangan lengkap terkait penangkapan Rahmanto. (Mvi/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini