Sukses

Pantai Persona di Bengkalis Jadi Destinasi Wisata Nasional

Sektor wisata yang terletak di pulau terluar Indonesia itu digabung dengan kearifan budaya lokal.

Liputan6.com, Riau - Pantai Persona di Pulau Rupat merupakan anugerah bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis, Riau. Pantai yang landai, dikelilingi pohon kelapa, dan pasir putih inilah yang membuat masyarakat Bengkalis bangga. Oleh karena itu pula, pemerintah kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini kian giat mempromosikan pantai yang berada di pulau terluar Indonesia itu.

Sejumlah inovasi dilakukan, salah satunya dengan mengadakan Festival Pantai Rupat di Pantai Persona, 25-26 Juli 2015. Berbagai penampilan wisata nuansa bahari disajikan untuk memanjakan ribuan mata pengunjung yang mendatanginya.

Adapula perlombaan dan atraksi seni budaya lokal. Antara lain lomba parade pancung, lomba pancung, lomba mencari kepah dan lomba windsurfing.

Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Hukum dan Politik, Umi Kalsum,menjelaskan, Pantai Persona di Pulau Rupat sudah ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai tujuan atau destinasi wisata bahari.

"Untuk itu, jangan sampai peluang tersebut tak dimanfaatkan oleh masyarakat Rupat untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan," kata Umi Kalsum, di pantai tersebut, Minggu 26 Juli 2015.

"Bisa dilihat sendiri, pantai ini menawarkan pasir putih dan air yang biru. Makanya diadakan festival pantai untuk memancing dan mengenalkannya ke wisatawan, baik itu lokal dan ke luar negeri," tambah Umi.

Menurut dia,  objek wisata Pantai Persona di Desa Teluk Rhu, Kecamatan Rupat Utara, memanjakan masyarakat dengan pemandangan laut yang indah.

"Apalagi, masyarakat di sini masih kental dengan budaya lokalnya. Ini menjadi kearifan tersendiri dan menjadi daya tarik pengunjung luar Pulau Rupat," terang Umi Kalsum.

Dia mengatakan pengembangan sektor wisata harus didukung dengan kearifan lokal, seperti tradisi masyarakat setempat. Terlebih masyarakatnya sangat akrab dengan kehidupan pantai dan laut, sehingga menjadi modal penting dalam memajukan kawasan pariwisata pantai di daerah ini.

Contohnya, lanjut dia, wisata di Bali. Wisata Pulau Dewata tetap eksis karena masyarakatnya dapat mempertahankan budaya dan tradisi mereka.

Untuk memperkokoh kedudukan pantai Rupat Utara sebagai salah satu destinasi wisata nasional, 4 tahun terakhir ini Pemkab Bengkalis terus membenahi sarana prasarana dan fasilitas pendukung. Seperti pembangunan jalan poros Pulau Rupat dari Batu Panjang-Pangkalan Nyirih melalui program proyek multiyears, kemudian dilanjutkan dari Pangkalan Nyirih menuju Tanjung Medang.

"Semua itu dibangun semata-mata untuk mempersiapkan seluruh potensi yang ada di kawasan pantai benar-benar siap menjadi destinasi utama di Provinsi Riau," ungkap Umi Kalsum. (Bob/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.