Sukses

Berita Korban Tewas Longsor Air Terjun Sedudo Terpopuler

Jumlah korban tewas akibat longsornya tebing air terjun Sedudo di kawasan wisata di Desa Ngliman, Nganjuk, Jatim mencapai 3 orang.

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah korban tewas akibat longsornya tebing air terjun Sedudo di kawasan wisata di Desa Ngliman, Nganjuk, Jatim mencapai 3 orang. Sementara 5 orang lainnya luka berat dan 7 orang luka ringan. Berita ini berhasil menjadi yang paling banyak dicari pembaca sepanjang Rabu kemarin.

Demikian pula dengan berita tentang seorang nenek di India yang dibunuh warga karena dituduh sebagai tukang sihir serta Alquran tertua di dunia dari masa Nabi Muhammad yang ternyata ada di Inggris.

Top 5 News Selengkapnya

1. Nama Korban Tewas dan Cedera Longsor Air Terjun Sedudo Nganjuk

Jumlah korban tewas akibat longsornya tebing air terjun Sedudo di kawasan wisata di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, saat ini tercatat mencapai 3 orang.

"3 Orang tewas, 5 orang luka berat dan 7 orang luka ringan," ucap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (21/7/2015) malam.

Menurut Sutopo, petugas BPBD Kabupaten Nganjuk dan Polres Nganjuk bersama masyarakat dan petugas lain segera memberikan pertolongan terhadap para korban tebing longsor air terjun Sedudo yang terjadi sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Sekitar pukul 16.30 WIB, imbuh Sutopo, 8 korban cedera kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Nganjuk. Sementara seorang korban luka dirujuk ke RS Bhayangkara Nganjuk, sedangkan 3 orang di puskemas dan mantri kesehatan.

Selengkapnya...

2. Dituduh Tukang Sihir, Seorang Nenek di India Dipancung Warga

Seorang perempuan tua India yang dianggap tukang sihir ditelanjangi dan dipancung oleh warga di sebuah desa di Negara Bagian Assam. 7 Orang --termasuk 2 perempuan-- sudah ditangkap terkait pembunuhan itu.

Dilansir BBC, Selasa (21/7/2015), polisi mengatakan Purni Orang yang berusia 63 tahun dituduh bertanggung jawab atas penyakit di sebuah kampung di wilayah Sonitpur.

Dalam insiden tersebut, beberapa warga di wilayah Sonitpur sakit dan sebagian menuduh Purni Orang yang bertanggung jawab, seperti dijelaskan aparat polisi lokal, Samad Hussain.

"Setelah itu mereka mencapnya sebagai tukang sihir dan membunuhnya," ujar dia.

Selengkapnya...

3. Penampakan Kadal Raksasa di Selokan Hebohkan Bangkok

Turis di Bangkok mendadak histeris setelah melihat penampakan kadal raksasa yang ukurannya berkisar satu meter, dari balik jeruji sebuah selokan. Mereka pun heboh berupaya melihat keberadaan reptil tersebut.

"Saya berada di luar sebuah kuil di pusat kota Bangkok dan orang-orang berteriak menunjuk ke arah selokan. Ada itu (kadal). Aku punya video untuk membuktikannya," tulis John Hernandez dalam deskripsi videonya seperti dikutip dari Daily Mail Rabu (22/7/2015).

Para penduduk setempat mengatakan, reptil itu berkeliaran melalui selokan dan memakan tikus di sana.

Hernandez mengatakan dalam postingannya, binatang itu ia percayai sebagai Komodo, reptil pemburu berbahaya dengan ludah beracun untuk melumpuhkan mangsanya setelah digigit.

Selengkapnya...

4. Alquran Tertua di Dunia dari Masa Nabi Muhammad Ada di Inggris

Sudah seabad lamanya manuskrip berhuruf Arab tersimpan di perpustakaan University of Birmingham, Inggris. Naskah kuno -- yang ternyata adalah bagian dari Alquran -- itu awalnya sama sekali tak disadari keberadaannya.

Naskah kuno tersebut adalah bagian dari Mingana Collection, yang terdiri atas 3.000 dokumen dari Timur Tengah yang dikumpulkan oleh Alphonse Mingana, seorang Imam Kasdim (Chaldeans) yang lahir dekat Mosul, Irak pada 1920-an.

Upayanya mengumpulkan naskah-naskah kuno di Timur Tengah disponsori oleh Edward Cadbury -- jutawan yang menjadi bagian dari dinasti pembuat cokelat terkenal dunia.

Hingga suatu hari, seorang peneliti doktoral atau PhD menelaah lebih dekat laman-laman dalam manuskrip tersebut, ia memutuskan untuk melakukan uji penanggalan radiokarbon (radiocarbon dating). Tak dinyana, hasilnya amat mencengangkan.

Selengkapnya...

5. Ditemukan, Kolam di Kawah Gunung 'Pemusnah' Peradaban Atlantis

Sekitar 3.600 tahun lalu, erupsi dahsyat gunung berapi terjadi di Kepulauan Santorini yang terletak di Laut Aegea, Yunani. Letusan tersebut melenyapkan peradaban Minoa yang ada di Pulau Kreta yang ada di dekatnya. Sebuah peristiwa kolosal yang mungkin menginspirasi mitos yang menyandera imaji manusia: misteri peradaban Atlantis yang hilang.

Letusan gunung di Santorini melepaskan 60 km kubik magma, 6 kali lipat yang dimuntahkan Krakatau pada 1883. Hanya erupsi Tambora, yang juga ada di Indonesia, pada 1815, yang mengalahkan kedahsyatannya.

Dari udara, kaldera bekas erupsi terlihat seperti gugusan yang dikelilingi pulau-pulau yang luasnya lebih besar di Laut Aegea. Selama lebih dari 4 ribu tahun pasca-letusan, kaldera yang sebagian besar berada di bawah air mengalami serangkaian letusan kecil. Santorini pernah menunjukkan tanda-tanda kebangkitannya pada Januari 2011 sebelum akhirnya kembali 'tidur'.

Selengkapnya...

(Ado/Dan)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini