Sukses

Proses Pembangunan Mapolres Kota Tangsel Tersendat di DPRD

Markas polisi itu rencananya dibangun di atas tanah seluas 10.500 meter persegi di daerah Serpong.

Liputan6.com, Jakarta - Wacana pembangunan Polres Tangerang Selatan (Tangsel) yang diungkap Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany masih  tersendat masalah administrasi. Proyek itu masih menunggu persetujuan DPRD Tangerang.

"Mau dirapatkan lagi (proses pembangunan Polres). Kita menunggu administrasinya. Bu Airin baru menghadap ke DPRD terkait persetujuan tanahnya," jelas Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Nandang Jumantara di pelataran Gedung Utama Polda Metro Jaya, Rabu (22/7/2015).

Markas polisi itu rencananya dibangun di atas tanah seluas 10.500 meter persegi di daerah Serpong. Tanah tersebut, kata Nandang, sudah diserahkan developer kepada Pemkot Tangsel. Namun berkas pelimpahan hak miliknya belum lengkap.

Kemungkinan pembangunan polres akan terrealisasi pada 2016 mendatang karena dana pembangunannya masuk dalam Rancangan Anggaran Perencanaan Belanja Daerah (RAPBD) 2016 Kota Tangsel.

"Tanahnya dari pengembang sudah diserahkan ke Pemkot Tangsel. Mudah-mudahan 2016 bisa dibangun. Semoga terealisir persetujuan status tanahnya," ujar Nandang.

Tingkat kriminalitas yang tinggi menjadi salah satu alasan dibangunnya Polresta Tangsel. Selain itu, Nandang menambahkan Kepolisian ingin memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat di sekitaran Tangerang Selatan.

Nantinya, ujar Nandang, akan ada 700 personel polisi yang ditempatkan di polres tersebut.

"Bayangkan saja, masa dari orang Pamulang bermasalah lalu jauh-jauh ke Polres di Balaraja untuk melapor? Personel sudah banyak yang mau mengisi. Satu polres mungkin 700 personel. Kenapa harus (membangun Polres) Tangsel? Angka kriminalitas tinggi dan penduduknya cepat berkembang. Jadi pelayanannya harus ditingkatkan," terang Nandang. (Ali/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini