Sukses

Selidiki Ledakan Restoran Jepang, Puslabfor Datangi TKP Pagi Ini

Dari hasil olah TKP tersebut segala dugaan bisa terjawab. Termasuk unsur sabotase dan kesengajaan atau murni kebakaran biasa.

Liputan6.com, Jakarta - Kapolres Jakarta Utara Kombes Susetio Cahyadi mengatakan, tim Puslabfor Polri beserta jajarannya akan melakukan olah TKP peristiwa meledaknya tabung gas di restoran Tokyo Ramen Tabushi di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (22/7/2015) pagi.

"Sekitar pukul 09.00 WIB kita sama Puslabfor ke lokasi ledakan," kata Susetio di Mapolres Jakarta Utara, Selasa 21 Juli 2015.

Susetio melanjutkan, nantinya dari hasil olah TKP tersebut segala dugaan bisa terjawab. Termasuk unsur sabotase dan kesengajaan atau murni kebakaran biasa. "Dari sana nanti ada masukan hasilnya seperti apa," ujar dia.

Susetio juga mengatakan, sudah menjenguk kedua pegawai restoran yang menjadi korban, Aryo (30) dan Anisa (25), di RS Mitra Keluarga, Kelapa Gading. Kedua korban kondisinya membaik dan penyidik juga sudah meminta keterangan dari keduanya.

"Luka Aryo sekitar 50%. Untuk Anisa, luka tidak terlalu parah, hanya di jidatnya dan luka-luka ringan lainnya di bagian wajah," jelas dia.

Menurut keterangan Aryo, imbuh Susetio, saat kejadian muncul percikan api ketika dia mencabut selang regulator. Saat itu aktivitas restoran telah tutup.

"Pengakuannya seperti itu. Dia mengakui ada percikan api ketika mencabut selang gas, lalu ledakan itu terjadi," tutur Susetio.

Warga Sempat Panik

Senin malam, 20 Juli 2015, sebuah restoran Jepang di Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading, hancur berantakan akibat ledakan yang diduga berasal dari tabung elpiji di restoran itu. Ledakan terjadi pada saat para pegawai restoran hendak menutup toko, sekitar pukul 22.00 WIB.

Selain menyebabkan bangunan restoran di bagian dalam hancur berantakan, ledakan di restoran bernama Tokyo Ramen Tabushi itu juga membuat warga yang lewat di depan restotran panik karena material dari dalam restoran ikut terbawa keluar.

"Dugaan kuat tabung gas yang meledak. Bunyinya cukup keras sehingga membuat panik warga," kata Kepala Kepolisian Sektor Kelapa Gading Komisaris Polisi Sutriyono saat dihubungi, Selasa dini hari.

Restoran yamg beralamat di Jalan Boulevard Raya, Blok IA Nomor 18, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading itu kini sudah dipasangi garis polisi. (Ado/Mvi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.