4 Begal di Lubang Buaya Dibekuk

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan suami istri Abdul Muis (43) dan Miswati (41) dibegal ketika melintas di Jalan Raya Monumen Pancasila Sakti, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Minggu 19 Juli 2015. Muis meninggal karena kepalanya membentur aspal.

Dini hari tadi, kawanan begal tersebut dibekuk polisi. Pelaku berjumlah 4 orang.

Pelaku itu bernama Septian Putra alias jawir alias Jawa, Rayi Isnaini alias Engkong, Bagus Prayoga alias Botak, dan Riston Nainggolan. Keempatnya ditangkap Senin (20/7/2015) dini hari di Ciracas, Jakarta Timur.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Mohamad Iqbal, mengatakan 3 dari 4 pelaku itu merupakan residivis dengan kasus pencurian dengan kekerasan. Mereka merupakan 'pemain lama' yang menyasar korban pengendara kendaraan bermotor roda dua.

"‎Keempat pelaku merupakan pemain lama, mereka biasa bermain di wilayah Ciracas dan Jalan Raya Bogor. Sebelum bulan puasa mereka pernah beraksi dan berhasil mengambil sebuah motor Mio," kata Iqbal dalam pesan singkatnya di Jakarta, Senin.

Polisi juga menyita barang bukti berupa sepeda motor matic. Saat ini, keempat pelaku tengah meringkuk di sel tahanan Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, para begal kembali meneror warga Jakarta. Di tengah suasana libur Hari Raya Idulfitri 1436 Hijriah, kawanan begal beraksi di Cipayung, Jakarta Timur.

Meski tidak berhasil merampas barang bawaan korbannya, tindakan 2 pemuda itu berakibat fatal.

Abdul Muis (42) dan Miswati (41) warga Gang Langgar RT 14 RW 09 Cipayung, Jakarta Timur sedang berboncengan menggunakan motor melewati di Jalan Raya Monumen Pancasila Sakti, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pukul 00.30 WIB, Minggu 19 Juli 2015. Tiba-tiba, dari arah belakang, 2 pelaku begal menarik tas Miswati dan hendak merampasnya.

Miswati berusaha mempertahankan tasnya. Kesal, pelaku menendang sepeda motor korban. Pasutri itupun jatuh. Nahas, nyawa Muis tidak tertolong karena kepalanya terbentur aspal. (Bob/Yus)