Sukses

Panglima TNI Gatot Serahkan Tugas dan Jabatan KSAD ke Mulyono

Sertijab ini dilakukan di Markas Besar TNI AD, Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - ‎TNI Angkatan Darat melakukan serah terima jabatan (sertijab) Kepala Staf TNI AD (KSAD) dari Jenderal TNI Gatot Nurmantyo kepada Letnan Jenderal TNI Mulyono. Sertijab ini dilakukan di Markas Besar TNI AD, Jakarta.

Sertijab langsung dilakukan tak lama setelah Presiden Joko Widodo melantik Mulyono sebagai KSAD menggantikan Gatot yang beberapa waktu lalu didapuk sebagai Panglima TNI.

Pantauan Liputan6.com, Rabu (15/7/2015), upacara sertijab sudah dimulai sejak pukul 15.00 WIB. Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Gatot sebagai Panglima TNI. Sebelum dilakukan sertijab, Gatot bersama Komandan Upacara berkeliling dengan mobil jeep untuk memeriksa kesiapan pasukan.

Setelah itu, Komandan Upacara melaporkan kesiapan penyerahanterimaan jabatan dari pejabat lama ke pejabat baru. Dalam hal ini dari Gatot ke Mulyono. Kemudian keduanya menandatangani sertijab di hadapan panji-panji TNI AD 'Kartika Eka Paksi'.

"Lapor, Mulyono, Letnan Jenderal TNI, berdasar surat perintah Panglima TNI tanggal 15 Juli 2015, telah menerima tugas, wewenang, dan tanngungjawb jabatan sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat. Selanjutnya siap melaksanakan tugas," kata Mulyono usai menandatangani melapor kepada Inspektur Upacara Gatot yang sekaligus KSAD sebelumnya.

"Laporan diterima. Kembali ke tempat‎," kata Gatot.

Adapun d‎alam upacara sertijab ini hadir sejumlah pejabat negara dan eks petinggi TNI. Di antaranya mantan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, mantan Panglima TNI sekaligus mantan Wakil Presiden Jenderal TNI Purn Tri Sutrisno, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen‎ TNI Purn Sutiyoso, dan mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Letjen TNI Purn Agum Gumelar, serta sejumlah purnawiran TNI AD.

Lalu hadir pula Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Budi Waseso yang mewakili Kapolri dan Waka Polri. Ada juga anggota legislatif, di antaranya Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya, dan Ketua Fraksi Partai Golkar versi Munas Bali Ade Komarudin. (Ali/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.