Sukses

Cak Imin: Reshuffle Kabinet Bukan Agenda Serius bagi PKB

Dia meminta pemerintah sebaiknya lebih fokus memperbaiki kondisi perekonomian daripada ikut larut dalam isu reshuffle kabinet.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengaku tidak terlalu memikirkan isu reshuffle atau perombakan menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Menurut pria yang akrab disapa Cak Imin ini, partainya menganggap isu reshuffle bukan agenda serius yang harus diperdebatkan.

"Mau reshuffle atau enggak, itu tidak penting. Reshuffle di PKB bukan agenda serius. Yang penting Presiden memiliki sense of conditioning terhadap permasalahan ekonomi," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (7/7/2015).

Ia menambahkan, partainya hanya berkeinginan menjalankan fungsi sebagai pendukung pemerintah. Termasuk para kadernya yang saat ini masuk dalam jajaran menteri di Kabinet Kerja.

"PKB ingin jalankan fungsi amanat di tengah kondisi yang cukup tidak enak, yang kadang ada yang mau sendiri-sendiri," ucap Cak Imin.

Lebih lanjut, mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu meminta kepada pemerintah sebaiknya lebih fokus untuk memperbaiki kondisi perekonomian saat ini daripada ikut larut dalam isu reshuffle kabinet.

"PKB yang menjadi bagian dari pemerintah, kita menyesal ekonomi tidak membaik. Semua harus bekerja keras, mencari jalan tengah untuk menyelesaikan masalah ekonomi ini," tandas Cak Imin. (Ado/Rmn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini