Sukses

Tebing Karang di Pantai Gunung Kidul Runtuh, 3 Orang Tewas

Dalam proses evakuasi ditemukan 2 korban. Satu orang meninggal dunia, sementara lainnya masih bisa diselamatkan.

Liputan6.com, Jakarta - Tebing karang setinggi 6 meter dan panjang 12 meter di sebelah barat Pantai Sadranan di Pulegundes II, Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), runtuh sekitar pukul 15.00 WIB. Diduga ada sekitar 10 wisatawan masih terjebak di antara reruntuhan tebing itu.

Kapolsek Tepus AKP Yulianto mengatakan, kejadian itu terjadi saat wisatawan beristirahat di bawah tebing.

"Pukul 15.00 WIB tadi (kejadiannya). Kita belum bisa pastikan namun dari keterangan ada sekitar 10-an yang di bawahnya," ucap Yulianto di Yogyakarta, Rabu (17/6/2015).

Namun dia mengaku tidak mengetahui pasti jumlah wisatawan yang terjebak dalam runtuhan tebing batu karang ini.

Yulianto melanjutkan, dalam proses evakuasi ditemukan 2 korban. Satu orang meninggal dunia, sementara lainnya masih bisa diselamatkan. Korban yang dapat diselamatkan langsung dibawa ke RSUD Wonosari. Dia mengatakan, seluruh korban belum diketahui identitasnya.

"Sudah ada korban yang evakuasi tadi, ada 2 orang. Satu orang selamat tapi kondisinya lemah, 16.30 WIB tadi baru bisa dievakuasi," ujar dia.

Sementara itu, Sekretaris SAR Pantai Baron Surisdianto mengatakan, total korban tewas yang ditemukan hingga pukul 20.00 WIB menjadi 3 orang. Sementara korban selamat yang berhasil dievakuasi berjumlah 2 orang.

"Ditemukan 1 korban lagi. Total korban meninggal dunia sudah 3 orang. Sementara 2 orang selamat sudah berhasil dievakuasi ke rumah sakit," ujar Surisdianto.

Pantauan di lokasi, garis polisi juga sudah dipasang agar proses evakuasi berjalan lancar. Posko informasi pun dibangun tak jauh dari lokasi kejadian.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Gatot Saptadi menambahkan, proses evakuasi masih berlangsung dan dilakukan secara manual. "Penyebab runtuh masih dalam identifikasi," pungkas Yulianto. (Ndy/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini