Alasan Jokowi Dukung Pembangunan Rumah Sakit Buddha Tzu Chi

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membawa pesan khusus dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait pembangunan Rumah Sakit Buddha Tzu Chi Indonesia. Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, Presiden mendukung penuh langkah yang dilakukan Tzu Chi Indonesia.

"‎Semalam Pak Presiden telepon saya pas kawinan putra Pak Kapolri. Beliau (Jokowi) bilang bisa nggak nanti wakili saya? Beliau baru kembali dan terlanjur sudah di Bogor. Beliau sampaikan mohon maaf, dan dia mendukung penuh," kata Ahok di Tzu Chi Center, Jakarta, Minggu (31/5/2015).

"Pak Jokowi sejak jadi gubernur selalu bilang, jaminan kesehatan itu nomor satu. Makanya diluncurkan KJS (Kartu Jakarta Sehat) dan KIS (Kartu Indonesia Sehat) sekarang dikenal BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial)," tambah dia.

Menurut Ahok, BPJS Kesehatan menjamin warga yang berpenghasilan rendah agar tetap bisa mendapat pengobatan. BPJS Kesehatan juga tidak memerlukan banyak syarat seperti asuransi swasta.

"Waktu ada yang kena jantung, mau nggak asuransi itu tanggung? Kalau jantungan, pasti dibilang tidak ditanggung atau kalau mau ditanggung harus bayar premi mahal. Kalau BPJS, Anda daftar 14 hari kerja langsung jantung pun dioperasi," tutur Ahok.

Ahok menyebut, banyaknya syarat yang harus dipenuhi para pengguna asuransi membuat orang sakit susah terobati. Karenanya, asuransi seperti merampok uang penggunanya.

"Asuransi juga dibatasi umur, kalau BPJS tidak. Asuransi itu rampok uang anak cucu-cicit. BPJS tidak kenal itu. Anda sedang sakit, cuci darah, mau kakek 100 tahun pun BPJS tetap berlaku. Ini termasuk semangat Buddha Tzu Chi," tegas Ahok.

‎TNI dan Tzu Chi

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko yang juga hadir dalam peletakan batu pertama rumah sakit ini menyampaikan, TNI memiliki visi yang sama dengan Buddha Tzu Chi.

"Kenapa TNI mau kerja sama dengan Tzu Chi? Karena antara Tzu Chi dan TNI punya visi sama dengan kemanusiaan. TNI punya semangat sama untuk kemasyarakatan umat manusia. Kita sambut dengan sangat terbuka kerja sama TNI dan Tzu Chi," kata Moeldoko.

Dia menambahkan, Tzu Chi telah membuat bangga RI dengan bantuan kemanusiaan yang selama ini dilakukan. Salah satunya saat bencana gempa Nepal beberapa waktu lalu.

"Kita beri apresiasi luar biasa pada Tzu Chi untuk misi kemanusiaan di Nepal. Secara pribadi, saya bangga dan senang. Tenda-tenda orang naik haji tertata dengan rapi, dan di atasnya ada bendera Indonesia, luar biasa. Saya apresiasi dan taruh rasa hormat," tandas Moeldoko.

Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia meletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Tzu Chi Indonesia di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Nantinya, rumah sakit ini mampu mengobati penyakit ganas seperti Leukimia atau kanker darah‎.

Selain Gubernur DKI Jakarta Ahok dan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, peletakan batu pertama ini juga dihadiri Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, pendiri Muri Jaya Suprana‎, dan pejabat pemerintahan lainnya.

Rumah Sakit Tzu Chi Indonesia dibangun di atas lahan seluas 2,68 hektare, dengan luas bangunan 97 ribu meter persegi. Rumah sakit ini berkapasitas 528 ranjang, dan dirancang tahan guncangan gempa hingga 9 skala Richter.‎ Pembangunan rumah sakit ini diperkirakan akan rampung ‎dalam waktu 3 tahun. (Rmn/Sun)