Sukses

Langgar Batas, Jet Turki Tembak Jatuh Helikopter Suriah

Heli itu diserang karena melanggar batas perbatasan udara Turki.

Liputan6.com, Ankara - Jet militer Turki dilaporkan menembak jatuh sebuah helikopter Suriah. Heli itu diserang karena melanggar batas perbatasan udara Turki.

Keterangan tersebut disampaikan langsung Perdana Menteri (PM) Turki Ahmet Davutoglu. Dia mengatakan, penembakan itu diambil untuk menegakkan hukum yang berlaku di Turki.

"Ada beberapa peraturan yang harus dipatuhi," kata Davutoglu seperti dikutip dari Reuters, Minggu (17/5/2015).

Dia menyebut, instruksi yang diberikan untuk menembak heli dari Suriah sudah sangat jelas. Oleh sebab itu, Davutoglu menegaskan, sudah tak ada persoalan yang harus diperdebatkan lagi.

"Siapa saja yang melanggar batas wilayah Turki, di darat atau udara, akan dihukum," tegas dia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pertahanan Turki Ismet Yilmaz menjelaskan, heli Suriah masuk wilayah negaranya sepanjang 11,3 kilometer (KM) dalam periode 5 menit.

Kejadian penembakan tersebut segera direspons otoritas Suriah. Mereka membenarkan insiden tersebut.

Tetapi dari informasi Televisi Nasional Suriah, heli itu tidak jatuh karena tembakan dari Jet Turki. Melainkan karena serangan kapal tanpa awak atau drone.

Turki dan Suriah merupakan negara tetangga yang kerap berseteru. Turki pun selalu mengkritik kebijakan dari presiden kontroversial Suriah Bashar Al-Assad.

Tidak mau kalah, Assad juga acap kali mengeluarkan serangan verbal kepada Turki. Dia menuding Turki memperkeruh keadaan di negaranya karena secara terang-terang mendukung dan mempersenjatai tentara pemberontak. (Ger/Ado)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.