Sukses

Keluarga Kerajaan Temui Putri William-Kate, Pangeran Harry Absen

Keluarga kerajaan yang akan menengok bayi kecil ini adalah sang kakek Pangeran Charles dan isrtinya Camila serta orangtua dari Kate.

Liputan6.com, London - Putri dari Pangeran William dan Kate Middleton akan melewati waktu spesial. Bayi yang belum diberi nama tersebut akan bertemu dengan keluarga Kerajaan Inggris.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Kensington Palace. Rencananya keluarga kerajaan yang akan menengok bayi kecil ini adalah sang kakek Pangeran Charles dan isrtinya Camila serta orangtua dari Middleton.

Namun, kegembiraan ini terasa kurang lengkap. Sebab, adik dari Pangeran William, Pangeran Harry tidak bisa ikut dalam rombongan kerajaan yang akan bertemu dengan bayi tersebut.

Hal ini karena Pangeran Harry masih berada di Australia. Tetapi, dia sudah mengirim pesan khusus kepada sang kakak serta Kensington Palace atas kelahiran anak keduanya itu.

"Dia begitu cantik, Saya sudah tidak sabar untuk bertemu dengan dia," kata Pangeran Harry seperti dikutip dari Reuters, Senin (4/5/2015).

Anak dari Pangeran William dan Middleton ini merupakan pewaris tahta ke-4 Kerajaan Inggris. Dia lahir di Rumah Sakit St Marry London Barat pada Sabtu, 2 Mei 2015.

Disambut Dunia

Kelahiran anak dari Pangeran William dan Kate tidak hanya membawa kebahagian bagi Warga dan Keluarga Kerajaan Inggris. Tetapi juga mendatangkan suka cita bagi dunia.

Para pemimpin dunia pun turut mengucapkan selamat atas kelahiran putri William-Kate. Salah satunya adalah Perdana Menteri (PM) Tony Abbott.

Melalui akun Twitternya, PM Abbott mengatakan dia dan istrinya, Margie mendoakan semoga bayi perempuan panjang umur dan hidup bahagia. Begitu pula dengan pasangan keluarga muda Pangeran William dan wanita yang karib disapa Kate Middleton.
 
"Saya yakin puteri dan saudara laki-lakinya, Pangeran George, dalam waktu mendatang akan mengembangkan keakraban yang mendalam dan cinta dari Australia," kata Abbott melalui pernyataan dari Kantor PM.

Tak mau ketinggalan, Pemimpin Oposisi Austraia Bill Shorten dalam akun Twitternya mengatakan dia dan sang istri, Chloe juga mengucapkan turut berbahagia kepada Duke and Duchess of Cambridge atas kelahiran bayi perempuan mereka.

"Selamat kepada Duke dan Duchess of Cambridge pada kelahiran bayi perempuan mereka. Saya benar-benar berbahagia untuk mereka," tulis PM Inggris David Cameron di akun @Number10gov seperti dikutip dari independent.co.uk.

Politisi Inggris Ed Miliband juga menuliskan "Selamat kepada Duke dan Duchess pada kelahiran putri mereka. Berharap mereka banyak sukacita dan kebahagiaan.

PM Selandia Baru, John Key di akun @johnkeypm menuliskan "Selamat kepada Pangeran William dan Duchess of Cambridge pada kelahiran putri mereka dari rakyat Selandia Baru. #RoyalBaby"

Presiden Obama dan First Lady Michelle Obama pun terbawa suka cita tersebut. "Michelle dan saya mengucapkan selamat kepada Duke dan Duchess of Cambridge atas kabar gembira kelahiran putri pertamanya," ucap mereka seperti dikutip dari BBC.

Perdana Menteri Australia Kevin Rudd turut serta menyampaikan kebahagian kepada pasangan Royal Kerajaan Inggris itu. "I think all Australians at the bottom of their hearts wish the royal bub all the best, and certainly wish the new parents all the best as well. This is a day of great joy."
 
"Kabar gembira kelahiran putri Pangeran William-Kate juga membuat bahagia orang-orang Prancis. Saya dan Valerie Trierweiler mengucapkan selamat atas sukacita dan kebahagiaan anggota keluarga baru Anda," posting Presiden Prancis Francois Hollande.

Ucapan selamat juga datang dari Rusia. "Presiden Rusia Vladimir Putin mengucapkan selamat kepada Ratu Elizabeth II dari Inggris Raya dan Irlandia Utara atas kelahiran cicitnya. Dia berharap bayi kedua itu, Duchess of Cambridge dan semua anggota keluarga selalu sehat," tulis Layanan kepresidenan negara itu.

Pemimpin dari Timur Tengah juga turut serta merasakan kebahagian tersebut. "Atas nama rakyat negara Israel, saya ingin mengungkapkan kegembiraan yang luar biasa atas kelahiran anak Anda - bayi kerajaan, lahir di negara paling demokratis di dunia," ungkap Presiden Israel, Shimon Peres melalui kantornya.

"Saya mengucapkan selamat kepada Yang Mulia, Ratu Inggris, dan juga Putra Mahkota atas kelahiran bayi keduanya. Ini adalah sumber kebahagiaan," ungkap juru bicara kementerian luar negeri Abbas Araqchi. (Ger/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini