Sukses

Bambang Widjojanto: Laki-laki Korupsi yang Menderita Perempuan

Bambang juga menyambut positif wacana perempuan yang akan maju sebagai calon Pimpinan KPK

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Bambang Widjojanto menilai bahwa kaum perempuan merupakan pihak paling dirugikan atas kejahatan korupsi. Karena, kebanyakan pria yang melakukan kejahatan ini menghabiskan hasil korupsinya untuk perempuan lain.

"Kalau laki-laki korupsi yang menderita itu perempuan. Karena duitnya dipakai untuk WIL (wanita idaman lain)," ujar Bambang Widjojanto di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (21/4/2015).

Untuk itu, saat ini kata Bambang, peran perempuan sangat penting dalam upaya pemberantasan korupsi. Perempuan yang memiliki solidaritas tinggi dengan kelompok lain bisa menjadi bagian luar pemberantasan korupsi selain lembaga penegak hukum yang sudah ada.

"Karena sekarang jadi bagian di luar struktur yang bisa membangun gerakan antikorupsi karena dia bisa punya solidaritas dengan kelompok lain," kata dia.

Bambang juga menyambut positif wacana perempuan yang akan maju sebagai calon Pimpinan KPK menggantikan komisioner yang akan habis masa jabatannya pada Desember tahun ini.

"Sekarang KPK sudah punya program antikorupsi berbasis budaya dan komunitas lagi-lagi perempuan. Ini yang menjadi penting, sehingga kalau nanti ada representasi peremuan yang jadi pimpinan itu menarik sekali," pungkas Bambang.

Wacana untuk menjadikan perempuan sebagai salah satu Pimpinan KPK muncul dari Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki. Hal ini selain karena pentingnya peran kaum perempuan dalam pemberantasan korupsi juga karena sejak periode pertama lembaga tersebut berdiri belum pernah tercatat ada perempuan yang menjabat sebagai komisoner. Ruki pun menantang peremuan Indonesia turut mendaftar menjadi calon pimpinan KPK Jilid IV. (Han/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.