Sukses

Lobi Budi Gunawan Muluskan Badrodin di DPR?

Menurut Anton, Budi Gunawan berperan mengingatkan DPR agar tidak menarik-narik Polri masuk ke ranah politik.

Liputan6.com, Jakarta - Komjen Pol Budi Gunawan disebut-sebut sebagai salah satu pihak yang membuka jalan dan memuluskan langkah Komjen Pol Badrodin Haiti menjadi Kapolri. Terlebih di DPR.

Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Anton Charliyan mengatakan, salah satu tugas Budai Gunawan yaitu menjadi tim sukses Badrodin dan bertugas melobi DPR.

"Sekarang bisa mulus (pencalonan Badrodin sebagai Kapolri), ya peran beliau. Apa mulus itu bisa dilakukan dengan diam saja," kata Anton di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (8/4/2015).

Menurut Anton, Budi Gunawan berperan mengingatkan DPR agar tidak menarik-narik Polri masuk ke ranah politik. Sebab, dikhawatirkan berimbas tidak adanya Kapolri secara definitif. Padahal saat ini banyak persoalan yang membutuhkan penanganan Polri.

"(Budi Gunawan) sampaikan Kapolri perlu sekali, sekarang kesulitan tanpa Kapolri. Rela nggak seperti itu, jangan sampai Polri diikutkan politik. Karena begitu tidak selesai, tetap tak punya kapolri. Padahal yang dihadapi banyak, KAA (Konferensi Asia Afrika), Pilkada," ujar Anton.

Anton tak menampik jika Budi Gunawan adalah calon kuat Wakapolri. Dia mengakui, mantan Kapolda Bali itu salah satu calon terkuat pendamping Kapolri. Tapi tetap saja profil Wakapolri haruslah mendapat persetujuan dari Presiden.

"Wakapolri itu aturannya eselon I, siapa pun juga harus dikonsultasikan ke presiden. Bintang 2 dan 3. Tetap konsultasi ke presiden, kalau tidak disetujui presiden nggak bisa. (Budi Gunawan) salah satu kandidat terkuat," ungkap dia.

Menurut Anton, Wakapolri sangat penting. Untuk itu Wakapolri haruslah sosok berprestasi dan dengan masa waktu penugasan cukup. Yang jelas penjaringan Wakapolri melalui Wanjakti.

"Kita punya track record, kita jelas. Tidak pernah bermasalah, tidak pernah macam-macam," tandas Anton.

Komjen Pol Budi Gunawan gagal dicalonkan Kapolri setelah KPK menetapkan sebagai tersangka kasus dugaan rekening tidak wajar. Namun melalui gugatan praperadilan di PN Jaksel, Budi Gunawan menang. Namun Presiden Joko Widodo atau Jokowi membatalkan pencalonan Budi Gunawan dan menggantikan dengan Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri. (Rmn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini