Sukses

Polisi Muda Berambut Merah Disemprot Kapolda Metro

Kapolda Unggung memerintahkan Agus segera menyemir hitam rambutnya. Beberapa polisi yang rambutnya terlihat sedikit panjang ikut ditegur.

Liputan6.com, Jakarta - Tak seperti apel-apel sebelumnya, apel Gelar Pasukan Polda Metro Jaya yang berlangsung hari ini di lapangan Tugu Monas diwarnai banyak kejadian. Setelah 4 polisi muda ditegur keras oleh komandannya gara-gara berisik saat hendak apel, tiba-tiba di antara barisan 3.000 personel berseragam coklat, menyembul kepala berambut merah.

Pemandangan yang tak biasa ini kontan saja membuat polisi berambut merah itu menjadi sorotan. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono saat melihat penampilan beda anak buahnya itu pun berusaha menahan tawa.

Dengan senyum tersungging di bibir, Unggung mendekati polisi berambut merah itu dan bertanya alasan dia mewarnai rambutnya.

Dengan suara keras dan posisi siap polisi bernama Aiptu Agus Sriyono itu pun menjawab, "biar nuansanya merah, Pak."

Jawaban itu sontak disambut gelak tawa pejabat Polda dan polisi lainnya. Unggung sendiri, meski merasa terhibur dengan penampilan anggotanya itu, memerintahkan agar Agus segera menyemir hitam rambutnya. Selain Agus, beberapa polisi yang  rambutnya terlihat sedikit panjang ikut ditegur.

"Saya minta agar seluruh pasukan pengaman KAA (Konferensi Asia-Afrika) tampil rapi dan tertib," tegas Unggung.

Agus Sriyono merupakan anggota Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Metro Jaya. Usianya sekitar 40-an. Seorang polisi lainnya mengatakan, rambut asli Agus berwarna putih seperti uban. Kemungkinan untuk menutup warna rambutnya itu, Agus menyemirnya dengan warna merah.  

Mendapat teguran langsung dari Kapolda, Agus pun hanya bisa menunduk sambil mengatakan, "siap!"

Apel Gelar Pasukan untuk persiapan pengamanan KAA itu berlangsung 1,5 jam. Upacara dipimpin langsung Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono. Dalam amanatnya, Unggung berseru agar anggotanya mensukseskan KAA ke-60 yang berlangsung 19-23 April mendatang. (Sun/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini