Sukses

Suasana Haru Tim Pesawat Jupiter Bertemu Keluarga

6 Pesawat Jupiter telah mendarat di Lanud Adisucipto Yogyakarta. Suasana haru menyelimuti para pilot saat bertemu keluarga.

Liputan6.com, Yogyakarta - 6 Tim pesawat Jupiter mendarat di Lanud Adisucipto Yogyakarta. Pesawat jenis KT-01 Wong Bee itu langsung masuk Shelter.

Sesampainya di Shelter, para awak pesawat tim Jupiter mematikan pesawat. Kemudian mereka keluar dari kokpit. Tak lama, sejumlah keluarga pilot yang sudah menunggu langsung berlari dan memeluk para penerbang Jupiter itu.

Kepala Penerbangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Adi Sucipto Mayor Sus Hamdi Londong mengatakan, keenam pesawat tersebut dibawa oleh masing-masing pilot tim Jupiter yang tidak mengalami kecelakaan di Langkawi, Malaysia.

"Tadi tiba di Halim pukul 09.16 WIB. Mereka terbang tetap dalam posisi tim utuh. Kita kan ada delapan pesawat yang di Langkawi kemarin, terdiri dari enam inti dan dua cadangan. Yang kecelakaan ada dua, jadi tinggal enam ini yang sekarang ," kata Hamdi di Lanud Adisucipto, Yogyakarta, Rabu (18/3/2015).

TNI AU sebelumnya telah mengirimkan 8 pesawat KT-1 B Woong Bee yang tergabung dalam Jupiter Aerobatic Tim (JAT) untuk mengikuti International Maritime & Aerospace Exhibition (LIMA) 2015, Langkawi, Malaysia. Namun nahas, 2 dari 8 pesawat itu mengalami kecelakaan saat gladi bersih di arena pameran pada Minggu 15 Maret 2015

2 Pesawat yang mengalami tabrakan juga diboyong pulang oleh TNI AU. Bangkai pesawat itu dibawa ke Yogyakarta menggunakan pesawat Hercules.

Wakil Komandan Komando Pendidikan (Wadan Kodik) TNI AU Masrma A Adang menegaskan, jika seluruh pilot tim Jupiter dalam kondisi sehat. Terkait insiden di Langkawi, dia menegaskan tim Jupiter akan tetap berlatih dan terbang.

"Kita akan evaluasi nanti sesuai perintah pimpinan. Ini tim Jupiter sudah jadi kebanggaan bersama. Kita akan terus latihan, tapi nanti tetap ya kita akan lakukan evaluasi dan membentuk tim investigasi. Tim ini akan selalu tampil, ini kebanggaan kita," jelas Adang. (Ali/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini