Sukses

Massa Forum Betawi Gelar Aksi Anti-Ahok di Car Free Day

Mereka mendesak agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dilengserkan dari posisinya.

Liputan6.com, Jakarta Puluhan orang dari Forum Betawi Bersatu (FBB) dan Forum Pemuda Betawi melakukan aksi di kawasan Car Free Day Jakarta. Mereka mendesak agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dilengserkan dari posisinya.

Menurut koordinator aksi, Trianta, warga Tanah Abang dan Blok M turut menggelar aksi tolak Ahok.

"Kita anti-Ahok karena Ahok tak ada etika. Tidak pantas pemimpin yang model gitu. Ini spontanitas dari masyarakat Jakarta, anak Tanah Abang dan Blok M. Termasuk Ahok perlu kita curigai," tegas dia kepada Liputan6.com di depan Bundaran HI, Minggu (8/3/2015).

Ia mengatakan, selama ini gaya kepemimpinan Ahok tak beretika. Dengan berbicara ceplas-ceplos tanpa menghiraukan perasaan orang yang dimakinya. Karena itu pihaknya meminta masyarakat jangan sampai dikaburkan dengan perselisihan APBD.

"Kita dukung antikorupsi, tapi kita mau pemimpin DKI berakhlak. Selama ini semua bisa jadi panutan," kata dia.

Tri mengaku pada mulanya, pihaknya 'welcome' dengan Ahok ketika baru menduduki kursi pimpinan Jakarta. Namun, seiring berjalannya waktu, ternyata Ahok dinilai mengecewakan karena berbicara terlampau kasar dan tak beretika.

"Ini buat kita, masyarakat kecewa," ucap dia.

Karena itu, FBB dan kelompok masyarakat lainnya, menurut Tri mendukung hak angket (penyelidikan) oleh DPRD terhadap APBD DKI. "Ahok berkomentar tak mendidik dan tak beretika. Tidak coba sinkron dengan DPRD. Ngadu ke sana sini. Tapi tak punya solusi. Hanya cari dukungan lewat media. Kita nggak mau masyarakat dikaburkan. Siapapun korupsi, kita menolak. Kita ingin pimpin teduh dan damai. Bisa jadi cermin. Tidak hanya koar-koar di televisi," beber Tri.

Sebanyak 20 warga DKI yang tergabung dalam gerakan Teman Ahok juga sebelumnya melakukan aksi 'Kirim Begal APBD Ke Penjara' di kawasan Car Free Day (CFD). Gerakan yang diisi mayoritas guru bantu di Jakarta ini menggelar penggalangan tanda tangan atas petisi mendukung Gubernur DKI Jakarta itu.

Pantauan Liputan6.com, sekitar pukul 07.00 WIB kain putih sepanjang 15 meter dengan lebar 1 meter digelar di depan pos polisi Bundaran HI. Di depannya juga dibentangkan spanduk bertuliskan 'Dukung Berantas Mafia APBD'.

"Kami dukung Gubernur DKI yang sangat luar biasa semangatnya berantas korupsi di Jakarta. Kami guru bantu. Tidak ada yang koordinir ataupun sponsor," kata Koordinator Aksi Elis. (Ali/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini