Sukses

Amien Rais: Adu Kekuatan di PAN Boleh Panas Sebentar, Tapi...

"Wajar saya masuk dalam melihat pertarungan ini sebagai wasit siapa yang akan mencapai ketua umum ini," kata Amien Rais.

Liputan6.com, Yogyakarta - Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais berharap, Kongres PAN yang akan digelar di Bali berjalan damai. Peserta kongres harus sportif untuk meraih posisi sebagai ketua umum partai.

"Ya, sudah ada policy kalau substansi kongres ada SC (streering committee), saya sebagai pendiri, saya cuma menjaga kongres itu menjadi ajang kompetisi persaingan politik. Saya tidak berharap yang tidak baik, gunakan cara tidak normal, tidak etis," ujar Amin saat ditemui Liputan6.com di kediamannya di Sleman, Yogyakarta, Rabu (25/2/2015).

Amien mencermati, pertarungan 2 calon ketua umum dalam Kongres PAN yang digelar 28 Februari-2 Maret yaitu Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan terlihat memanas. Ia mengingatkan, sesama kader PAN adalah bersaudara sehingga harus menjaga hubungan kesaudaraan ini.

"Sudah lama kekuatan adu politik antara si A dan si B. Tidak elok. Ingat semua masih bersaudara, boleh panas sebentar, tapi setelah itu karena saudara bisa kembali. Jangan sampai retak," kata Amien.

Amien mengaku dikritik kader PAN. Lantaran posisinya sebagai ketua majelis pertimbangan PAN justru ikut menjadi wasit dalam pencalonan ketua umum baru PAN.

"Wajar saya masuk dalam melihat pertarungan ini sebagai wasit siapa yang akan mencapai ketua umum ini. Tapi siapa itu saya ingin meletakkan dasar. Kalau ketua umum I periode. Lepas dari itu pun saya telah beri contoh. Setelah mantan Ketua MPR, kalau saya mimpin lagi itu tidak wajar. Umur saya 71 tahun," ujar Amien.

Di Yogyakarta, pemegang hak suara PAN yaitu Ketua DPD (setingkat kabupaten/kota), Ketua DPW (setingkat provinsi), dan sekretaris DPW menyatakan dukungan terhadap Ketua MPR Zulkifli Hasan untuk menjadi ketua umum selanjutnya di salah satu hotel di Jalan Solo Selasa 24 Februari 2015.  

Mereka optimistis sosok Zulkifli Hasan mampu membesarkan PAN dan mampu meraup suara hingga 2 digit pada Pemilu 2019. Dukungan kepada Zulkifli mencapai 350 voters dari 593 voters. (Mvi/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini