AirAsia QZ8501 Nahas Pesawat Sewaan?

Liputan6.com, Surabaya - Memasuki hari ke-34 sejak jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata, Kalimantan Tengah, fakta baru muncul. Pihak AirAsia mengaku, pesawat nahas tersebut bukan milik maskapai asal Malaysia itu.

"Pesawat AirAsia QZ8501 bukan milik kami, kami hanya menyewanya dari pihak ketiga," kata Head of Legal Compliance PT Indonesia Airasia Yudha Dewangga Kusuma di kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Regional 3 Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (30/1/2015).

Namun dia enggan membeberkan siapa nama pemilik burung besi tersebut. Begitu pula saat Yudha ditanya soal nominal asuransi yang didapatkan pihak AirAsia.

"Bukan kami yang terima klaimnya, untuk detailnya tanya saja kepada pihak Jasindo," ujar dia.

Sedangkan Direktur Utama PT Jasindo, Budi Tjahyadi mengaku, pihaknya masih menghitung nilai klaim yang akan dibayarkan kepada pemilik pesawat.

"Kami masih mengalkulasi misalnya dari aspek angka dan liability-nya (kewajiban)," tandas Budi.

Sementara total penumpang AirAsia QZ8501 yang berhasil teridentifikasi dan telah diserahkan kepada keluarga sebanyak 60. Dengan rincian 27 perempuan dan 33 laki-laki. (Ndy/Ein)