Anggota DPR Zulfadli Tersangka Korupsi: Saya Yakin Tak Tersangkut

Liputan6.com, Jakarta - Anggota DPR Fraksi Partai Golkar, Zulfadli ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Barat 2006-2008 saat menjabat sebagai Ketua DPRD Kalbar.

Menanggapi itu, Zulfadli menegaskan dirinya tak bersalah. "Ini baru disangkakan. Saya akan jelaskan semuanya. Saya yakin tidak tersangkut di permasalahan ini," kata dia di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (28/1/2015).

Ia mengatakan selama ini dirinya selalu bersikap kooperatif saat dipanggil untuk menjadi saksi kasus tersebut. Meski begitu, Zulfadli mengaku akan tetap menghormati proses hukum yang ada.

"Saya sangat kooperatif. Proses hukum saya hormati. Tinggal ikuti bagaimana prosesnya. Saya belum tahu pemanggilan itu, saya akan jelaskan," ujar dia.

Zulfadli mengaku memang cukup terkejut ketika mengetahui dirinya ditetapkan sebagai tersangka.

"Tiba-tiba kemarin saya dapat kabar akan dipanggil, saya sebagai tersangka. Saya baru baca dari media," ungkap dia.

Ia mengatakan kasus yang menjeratnya ini terjadi pada 2008 lalu. Bahkan sudah melalui proses hukum d imana seorang pejabat Pemprov Kalbar telah dipidana dan saat itu mantan Gubernur Kalbar yang saat ini menjadi anggota DPR dari Fraksi PPP, Usman Jafar, menjadi saksi. Namun, justru dirinya dan Usman ditetapkan sebagai tersangka. (Riz)