Sukses

Wapres JK Tinjau Kebakaran Pasar Klewer Solo

JK menyatakan, untuk pembangunan kembali Pasar Klewer akan menggunakan anggaran yang disediakan pemerintah.

Liputan6.com, Solo - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK mengunjungi lokasi kebakaran di Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah sore tadi. Kedatangannya untuk melihat dari dekat kondisi pasar pusat perdagangan tekstil dan garmen terbesar di Jawa Tengah itu.

Pantauan Liputan6.com, Senin (29/12/2014), iring-iringan rombongan JK tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 17.45 WIB. Dalam kunjungannya tersebut, JK didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan Wakil Walikota Solo Acmad Purnomo.

JK dan rombongan berjalan di jalan depan Pasar Klewer. Selain melihat-lihat kondisi pasar yang terbakar, JK juga memperoleh penjelasan Kepala Dinas Pengelola Pasar (DPP) Solo, Subagyo soal kronologi musibah kebakaran Pasar Klewer.

JK serius mendengarkan penjelasan Subagyo. Ia pun lantas mencatat informasi-informasi tersebut di dalam buku notes yang dikeluarkan dari sakunya.

Dalam kunjungannya ini, JK juga menemui sejumlah perwakilan pedagang Pasar Klewer yang tergabung dalam wadah organisasi Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK).

Dalam kesempatan tersebut, JK menyatakan, untuk pembangunan kembali pasar tersebut akan menggunakan anggaran yang disediakan pemerintah. Tak hanya pemerintah kota, namun anggaran untuk biaya pembangunan pasar tersebut juga akan melibatkan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

"Saya yakin pemerintah kota, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat sanggup untuk membangun pasar ini. Jangan dikasihkan ke pengembang nanti jadi mahal. Pembangunan pasar ini harus secara gotong royong," harap dia.

Setelah melakukan peninjauan sekitar 20 menit di lokasi kebakaran Pasar Klewer, JK yang didampingi istrinya, Mufidah Kalla itu pun langsung bergegas pamit untuk kembali ke Bandara Adi Soemarmo untuk kembali ke Jakarta.

Kebakaran melanda Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah pada Sabtu malam 27 Desember 2014.  Kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 10 triliun. Humas Humas Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) Kusbani mengatakan, dampak kebakaran menyebabkan para pedagang menanggung kerugian yang tak sedikit. (Mvi/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini