Sukses

Waspada Melintasi Jalur Ini, Pemuda Jadi Korban Perampokan Motor

Pemuda bernama Ryo Hardiansa Minggu dini hari tadi, tiba-tiba dipepet 4 perampok yang menumpangi 2 sepeda motor. Motor pun raib.

Liputan6.com, Jakarta - Komplotan perampok sepeda motor kembali beraksi. Kali ini, mereka beraksi di Jalan Abdullah Syafei, tepatnya di flyover Tebet, Jakarta Selatan. Kini, mereka berhasil menggondol sepeda motor Ninja RR merah B 3684 SMJ milik Ryo Hardiansa.

Ryo menjelaskan, peristiwa itu terjadi Minggu dini hari tadi sekitar pukul 02.20 WIB. Kala itu, dia sedang melintas dari arah Tebet menuju Kampung Melayu, Jakarta Timur sepulang berkumpul bersama teman-temannya.

"Posisinya saya dari Tebet ke arah Kampung Melayu. Persis di atas flyover (Tebet), ada 4 orang pakai 2 motor Satria F mepetin saya," kata Ryo, Jakarta, Minggu (21/12/2014).

Warga Pasar Minggu itu tiba-tiba dipukul menggunakan balok kayu di bagian bahu. Ryo yang terkejut dipukul dari belakang sempat oleng. Beruntung, dia berhasil mengendalikan diri sehingga tidak terjatuh.

Namun lantaran fokus mengendalikan sepeda motornya agar setabil, laju sepeda motor menjadi lamban. Saat itulah 4 perampok melanjutkan aksinya.

"Satu pelaku yang di kiri langsung mencabut kunci motor saya. Akhirnya motor berhenti. Saya dikepung," ungkap Ryo.

Melihat sepeda motor berhenti, salah seorang perampok mengeluarkan golok berukuran kecil dari balik jaketnya. Golok itu lalu disabetkan ke punggung Ryo, namun dia berhasil menghindar dan memilih kabur menyelamatkan diri.

"Saya mending kabur. Motor saya lalu dibawa pelaku," jelas pria berumur 23 tahun itu.

Saat peristiwa itu terjadi, Ryo mengaku kondisi jalan sangat sepi. Hanya ada beberapa kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas. Tapi, mereka tak ada satu pun yang berhenti menolong.

Ryo kemudian melaporkan perampokan sepeda motor yang baru dialami itu ke Polsek Tebet pada Minggu pagi. Namun polisi tidak dapat berjanji menangkap 4 begundal itu. "Saya cuma berharap polisi bisa menangkap pelakunya," pungkas Ryo. (Rmn/Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini