Sukses

Terbang di Pesawat Kepresidenan, Sabuk 'Emas' Hingga Keripik

Pesawat Boeing seri 737-800 Business Jet II menampilkan interior yang menawan namun sederhana dalam penyajian menunya.

Liputan6.com, Jakarta - Cuaca mendung menghiasi langit Jakarta ketika rombongan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana bertolak ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat 19 Desember 2014 dengan menggunakan pesawat kepresidenan. Liputan6.com bersama beberapa media lain pun berkesempatan menjajal pesawat Boeing seri 737-800 Business Jet II itu.

Usai melewati pemeriksaan metal detector, rombongan langsung menaiki tangga pesawat yang terparkir di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Sementara di depan pintu masuk khusus presiden, ada gelaran karpet merah. Menginjakkan kaki di atas karpet empuk bercorak persegi, Liputan6.com pun disambut nuansa warna coklat tua dan emas di kabin pesawat. Aroma bunga juga menyeruak dari dalam pesawat.

Di masing-masing kursi sudah tercantum nama-nama penumpang. Tersedia pula bantal kecil dan selimut berwarna merah yang tertata rapi dalam plastik bening. Di bagian belakang sandaran kursi terpasang layar TV berlogo Setneg RI yang menyediakan hiburan musik dan film. Sementara, ukiran lambang burung Garuda tampak menghiasi kepala sabuk pengaman berwarna keemasan. Warna senada juga membalut penutup colokan yang tersedia di bawah jendela dan panel TV di sandaran tangan.

Rombongan wartawan dan staf duduk di kabin bagian belakang. Sedangkan Presiden Jokowi dan Ibu Negara beserta kedua anaknya, Kaesang dan Kahiyang, duduk di kabin VVIP. Begitupun Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Menteri Sekretaris Negara Saleh Husein.

Pesawat berwarna biru langit ini berkapasitas 60 orang. Ada 44 kursi di staff area dan 12 kursi di executive area. Sementara state room VVIP untuk Presiden dan Ibu Negara. Terdapat pula meeting room untuk 4 orang.

Sesaat setelah lepas landas sekitar pukul 17.00 WIB, dua orang pramugari berseragam TNI AU menawarkan jus kacang hijau kepada penumpang. Tak lama menu makan malam pun disajikan. Potongan daging ayam, kentang rebus dengan wortel dan brokoli, serta asinan menjadi santapan para penumpang. Tak hanya itu, pramugari kemudian memberikan buah-buahan dan keripik sebagai camilan selama perjalanan.

Memang beberapa kali terjadi turbulance kecil karena cuaca yang sedang hujan. Namun, akhirnya pesawat mendarat dengan mulus di Bandara El Tari, Kupang, NTT, pukul 21.30 WITA. Presiden Jokowi dan rombongan langsung disambut Gubernur NTT Frans Lebu Raya dan tarian adat setempat.

Rombongan kepresidenan lalu menuju rumah jabatan Gubernur NTT untuk melakukan pertemuan tertutup. 10 menit kemudian, Jokowi yang mengenakan pakaian kebesarannya, yakni kemeja putih, terlihat keluar dari rumah berwarna putih itu. Disusul Ibu Iriana yang tampak cantik mengenakan blouse hijau tosca dengan rambut tergerai.

"Malam semua," ucap Jokowi menyapa kerumunan wartawan. Ia kemudian masuk ke dalam mobil yang langsung membawanya dan rombongan ke Hotel Aston Kupang untuk beristirahat.

Dalam kunjungan kerja presiden kali ini ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Ahok memang ikut serta sebagai Gubernur DKI. Kunjungan ini untuk menindaklanjuti kerja sama Pemprov DKI dengan Pemda Kupang dalam hal pengembangan agribisnis sapi potong di daerah tersebut melalui penandatanganan MoU. Presiden Jokowi lah yang memulai kerja sama tersebut saat ia masih duduk di kursi Gubernur DKI. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Pesawat kepresidenan merupakan transportasi yang digunakan pemimpin suatu negara, untuk menuju ke berbagai daerah dan negara.

    pesawat kepresidenan

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi