Sukses

2.500 Aparat Siap Amankan Kunjungan Jokowi ke Kupang

Salah satu agenda Jokowi adalah meresmikan RS Siloam di Kelurahan Fatululi, Kota Kupang, NTT.

Liputan6.com, Kupang - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan akan berkunjung ke Kupang, Nusa Tenggara Timur. Terkait hal itu, Komandan Resor Militer (Danrem) 161 Wirasakti Kupang, Brigjen TNI Infanteri Achmad Yuliarto mengatakan sekitar 2.500 lebih aparat keamanan disiagakan sejak pagi ini untuk mengamankan lawatan Presiden Jokowi ke Kupang pada Jumat dan besok.

"Jumlah itu merupakan akumulasi dari gabungan aparat keamanan dari TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, kepolisian dan polisi pamong praja yang siaga beberapa hari belakangan jelang kedatangan Presiden Joko Widodo bersama ibu negara dan rombongan," kata Achmad di Kupang, Jumat (19/12/2014).

Danrem Yuliarto yang saat itu didampingi Kasi Intelrem 161 Wirasakti Kupang Letkol Arm. Eusebio Hornai Rebelo dan Kapenrem 161 Wirasakti Kupang Mayor (inf) Arwan M mengatakan persiapan untuk kunjungan Presiden Jokowi sudah sekitar 99%, tinggal pelaksanaan di lapangan. "Kami juga sudah bagi-bagi tugas dengan semua kesatuan yang ada baik TNI maupun Polri," jelas dia.

Menurut Achmad, ada 4 titik yang sudah siap diamankan adalah Bandara El Tari, Kupang, Rumah jabatan Gubernur NTT dan lokasi peresmian Rumah Sakit Umum Siloam dan lokasi sekitar Waduk Raknamo di Kabupaten Kupang.

Brigjen TNI Achmad Yuliarto yang juga menjabat Dankolakops Satgas Pamtas RI-RDTL menjelaskan pula, satu hal lagi yang patut diantisipasi untuk pengamanan adalah lokasi yang kerap dijadikan objek blusukan. Sebab, lokasi blusukan sering tidak diketahui.

"Kami juga menyiapkan 4 buah helikopter, dan 5 buah kapal perang jika sesewaktu ada perubahan jadwal, misalnya Presiden Jokowi hendak meninjau wilayah perbatasan RI - Timor Leste," ujar dia.

Meski demikian Presiden Joko Widodo belum dipastikan berkunjung ke wilayah perbatasan RI-Timor Leste dalam lawatannya ke Nusa Tenggara Timur pada Jumat dan Sabtu, 19-20 Desember 2014.

"Hingga malam Sabtu belum ada kepastian apakah Presiden Joko Widodo akan berkunjung ke wilayah Timor Barat yang berbatasan langsung dengan Timor Leste. Kami tetap menunggu perintah dan siap bergerak cepat menyesuaikan apabila ada perubahan jadwal disela-sela kunjungan kenegaraaan itu," kata Danrem Yuliarto.

Hingga Jumat pagi ini agenda dan jadwal ke NTT belum berubah. "Misalnya tiba di Kupang pada Jumat (19 Desember 2014) malam sekitar pukul 19.00 Wita dengan pesawat Garuda dan pada malam harinya Presiden Jokowi menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Provinsi NTT dengan DKI Jakarta tentang pengembangan peternakan dan MoU antara Pemprov NTT dengan Jawa Tengah di bidang kelautan dan perikanan.

Selanjutnya, pada Sabtu 20 Desember 2014 Presiden Jokowi akan menghadiri puncak peringatan HUT ke-56 NTT yang dipusatkan di alun-alun rumah jabatan gubernur, dengan ditandai penyerahan DIPA kepada para bupati dan wali kota serta instansi lainnya, dan peninjauan pameran ternak sapi di sekitar kompleks rumah jabatan gubernur.

Selain itu, Presiden Jokowi akan meresmikan RS Siloam di Kelurahan Fatululi Kota Kupang, sekaligus melakukan peninjauan di rumah sakit tersebut. Selanjutnya, bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan waduk Raknamo di Kabupaten Kupang.

Setelah itu, Jokowi bersama rombongan lepas landas dari Bandara El Tari, Kupang kembali ke Jakarta. (Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.