Sukses

Persatuan PRT Semarang Doa Bersama untuk Korban Tewas di Medan

Penganiayaan yang berujung kematian pembantu rumah tangga (PRT) di Kota Medan memicu aksi solidaritas sesama PRT di Kota Semarang.

Liputan6.com, Semarang - Penganiayaan yang berujung kematian pembantu rumah tangga (PRT) di Kota Medan memicu aksi solidaritas sesama PRT di Kota Semarang.

Dalam tayangan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (12/12/2014), puluhan PRT menggelar aksi keprihatinan di Bundaran Tugu Muda. Mereka mengadakan doa bersama dengan menyalakan lilin.

Mereka juga menggalang tanda tangan dari masyarakat sebagai dukungan terhadap penuntasan kasus kekejaman majikan di Medan. Selanjutnya tanda tangan tersebut akan diserahkan kepada Komnas HAM di Jakarta.

Persatuan PRT Kota Semarang ini berharap tidak ada lagi kasus penganiayaan dan perbudakan. Mereka juga meminta pemerintah untuk segera mengesahkan Undang-undang PRT. (Mar/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.