Sukses

Listrik KRL Stasiun Palmerah Padam, Penumpang Berhamburan Keluar

Sejumlah penumpang KRL terpaksa keluar berhamburan dari rangkaian yang mengalami gangguan listrik.

Liputan6.com, Jakarta - Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line Jurusan Tanah Abang-Parung Panjang dilaporkan mengalami gangguan teknis di Stasiun Palmerah, Jakarta Barat, pada sore tadi.

CEO Karir.com Dino Martin yang menjadi salah satu penumpang di KRL tersebut mengatakan, kejadian terjadi pada Selasa (2/12/2014) pukul 16.40 WIB. Insiden ini menimbulkan kepanikan terutama di gerbong khusus perempuan.

Hal ini lantaran pintu rangkaian kereta sempat tertutup dan AC tidak menyala. Beberapa petugas keamanan pun terpaksa membuka pintu secara darurat. Sejumlah penumpang terpaksa keluar berhamburan dari rangkaian yang mengalami gangguan listrik.

Saat ditanya Dino Martin, petugas mengatakan gangguan teknis tersebut disebabkan karena tidak adanya aliran listrik pada jalur commuter line. "Semenjak ditinggal Ignasius Jonan (Mantan Dirut PT KAI yang kini menjadi Menteri BUMN), layanan Commuter Line semakin memburuk," ujar Dino Martin pesan tertulis kepada Liputan6.com.

Hal yang sama juga dikeluhkan oleh penumpang lain. Anita, seorang ibu rumah tangga mengaku kesal dan segera mencari transportasi alternatif usai insiden tersebut. "Sekarang sering banget telat," katanya.

Manajer komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunnisa, mengatakan gangguan tersebut lantaran tak ada pasokan  listrik dari gardu PLN di Stasiun Palmerah dalam beberapa menit. Kata dia, PLN sempat memadamkan listrik dari pukul 16.36 sampai 16.55 WIB.

"Tadi sempat dipadamkan listrik aliran atas, ada kabel yang aliran mengalirkan pantograf. Gardu listrik aliran atas, jadi mati. Itu suplai listrik dari PLN, sehingga kalau itu mati, nggak ada kereta yang bisa berangkat," ujar Eva saat dikonfirmasi Liputan6.com.

Terkait keluhan dari penumpang tersebut, Eva mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan terhadap penumpang, termasuk menambah gerbong KRL pada masa mendatang.

"Kami masih konsisten untuk perbaikan dan meningkatkan pelayanan. Untuk perjalanan KRL sendiri, kami akan tambah 3 rangkaian KRL," tandas Eva. (Riz/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.