Sukses

Kematian Tragis Remaja Bertubuh Gempal Saat Fitnes

Maut bisa menjemput di mana saja, tak ada yang menduga jika itu terjadi saat berolahraga.

Liputan6.com, Chicago - Maut bisa menjemput di mana saja, termasuk saat berolahraga. Seperti yang dialami remaja berusia 15 tahun bernama Braidon Mcleod.

Insiden tragis itu dialami pemuda bertubuh gempal itu saat berpartisipasi dalam sesi fitnes dengan pelatih pribadi pada Jumat 7 November 2014 sore waktu setempat. Tiba-tiba ia kesulitan, lalu paru-parunya berhenti memompa oksigen.

Seperti diberitakan News.com.au, Sabtu (8/10/2014), Braidon tidak bisa disadarkan dengan bantuan  pernapasan CPR, sehingga ia dilarikan ke Rumah Sakit Bowen. Di mana ia dinyatakan meninggal sekitar pukul 17.00.

Mengetahui kabar duka itu, teman-temannya di SMA Bowen, Chicago, AS pun berduka. Mereka merasa sangat kehilangan akibat kematian mendadak nan tragis Braidon Mcleod.

Siswa SMA Bowen itu disebutkan mengikuti program olahraga baru-baru ini, dalam upaya untuk meningkatkan kebugarannya. Dukungan dari teman-teman dan keluarganya pun banjir di dunia maya untuk menyemangatinya.

Tak terkecuali pelatih pribadinya, yang turut mengucapkan selamat atas usahanya yang begitu gigih.

Berduka

Tempat kebugaran yang menjadi lokasi meninggalnya Braidon, menyampaikan postingan belasungkawa. Begitu juga dengan keluarga dan teman-temannya.

Paman Braidon, Gary Mcleod begitu terpukul dengan kematian keponakannya itu. Postingan kata-kata memilukan pun ditulisnya di Facebook tak lama setelah kematian Braidon. "Terkadang hidup tidak adil," tulis Mcleod.

Foto-foto keluarga menunjukkan seorang pemuda bahagia yang sangat dekat dengan ibunya, Susan Mcleod juga tepajang di akun Facebook Gary Mcleod.

Susan bangga menampilkan foto Braidon sepanjang hidupnya, dan pekan lalu ia menyampaikan pada dunia betapa dia mencintai putranya itu.

"Cukup beruntung bisa menyatakan perasaan ini tadi malam, mengatakan selamat malam untuk anakku, dan berpikir cintaku padanya murni tanpa syarat. Dan betapa beruntungnya aku memiliki hal itu! Aku menyayangimu Braidon Mcleod!!" kata Susan.

Tak hanya dari keluarga, teman-temannya pun memposting kenangan indah bersama Braidon semasa hidup.  

Lachlan Jay Freeman salah seorang teman Braidon, menggambarkan dirinya sebagai orang terbaik, paling lucu, baik, menakjubkan dan lucu. "Dia akan hidup di dalam diri kita semua selamanya," kata dia.

Kini penyidik tengah membuat laporan kematian Braidon, sementara unit Kesehatan dan Keselamatan Kerja akan menyelidiki penyebab pasti kematiannya. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini