Sukses

Tak Hadiri Munas NU, Jokowi Titip Maaf Lewat JK

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta maaf di hadapan para alim ulama di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta maaf di hadapan para alim ulama di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Permohonan maaf itu disampaikannya karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak dapat menghadiri dan membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama 2014 yang digelar hari ini hingga Minggu 2 November besok.

"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf Pak Jokowi," ucap Jusuf Kalla, di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Sabtu (1/11/2014).

Dia menuturkan, sebenarnya Presiden Jokowi yang didaulat untuk membuka Munas dan Konbes NU hari ini. Sementara dia didaulat menutup kegiatan yang dihadiri para alim ulama NU dari seluruh Indonesia pada hari Minggu besok. Namun, dikarenakan Jokowi akhir pekan ini keluar kota, maka Presiden ke-7 RI itu berhalangan hadir.

"Pak Jokowi hari ini lagi keluar kota sehingga tak dapat hadir," jelas Jusuf Kalla.

JK juga mengatakan, usai membuka Munas dan Konbes NU akan langsung bertolak ke Makassar, Sulawesi Selatan. Hal itu disampaikan oleh Rais Am PBNU, KH Ahmad Mustofa Bisri atau lebih sering dipanggil dengan Gus Mus.

"Bapak Wakil Presiden mau mudik ke Makassar setelah ini. Karena sejak dilantik belum mudik lagi. Hehehe," kata Gus Mus.

Pada Jumat 31 Oktober, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) Said Aqil Siradj mendatangi Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara. Ia mengantarkan langsung undangan Musyawarah Nasional (Munas) NU. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi

  • JK

  • nu

Video Terkini