Diminta Obama, Kim Jong Un Akhirnya Lepaskan Tahanan AS

Liputan6.com, Pyongyang - Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un akhirnya membebaskan warga Amerika Serikat (AS), Jeffrey Fowle. Ternyata terdapat fakta menarik di balik pembebasan Fowle.

Pria 56 tahun ini dibebaskan karena Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama berulang kali meminta Jong-un membebaskan warga negaranya. Hal ini semakin menarik akibat Korut dikenal sebagai negara yang tidak mau tunduk dan selalu mengambil sikap bermusuhan dengan Negeri Paman Sam,

Fakta tersebut, hebatnya bukan sekedar isapan jempol semata. Pasalnya, kantor berita Korea Utara (KCNA) telah mengonfirmasi kabar ini.

"Kim Jong-un, pemimpin dari Komisi Pertahanan Nasional memutuskan mengambil langkah khusus demi membebaskan  Jeffrey Edward Fowle. Kriminal asal AS tersebut bisa dibebaskan karena Presiden Obama sudah mengirimkan pesan pembebasan kepada kami berulang kali," sebut pernyataan resmi KCNA, seperti dikutip dari News Max, Kamis (23/10/2014).

Walau telah membebaskan warga Fowle masih ada 3 warga AS lain yang belum dibebaskan. AS juga terus melakukan cara-cara demi dapat membebaskan seluruh warganya dari Korut.

Fowle ditahan di Korut pada April tahun ini. Dirinya mendekam di tahanan setelah meninggalkan sebuah alkitab di toilet sebuah klub malam di Utara kota Chongjin.

Pelepasan Fowle sudah dilakukan sejak Selasa 21 - Oktober 2014. Saat ini dia sudah ada dalam perjalanan menuju tanah kelahirannya di AS. (Ein)