Sukses

Pelantikan Presiden 2014, Ahok Doakan Jokowi Memimpin 10 Tahun

Rampung pelantikan Jokowi dan rekannya JK. Rekan Jokowi kala menjabat sebagai Gubernur DKI, Ahok pun mengucap selamat.

Liputan6.com, Jakarta - Rampung sudah pelantikan Jokowi dan rekannya Jusuf Kalla (JK). Keduanya pun diarak menuju Bundaran HI.

Mengetahui hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendoakan agar Jokowi yang baru dilantik sebagai Presiden ke-7 RI hari ini, tak hanya dapat menjalankan tugas negara selama 5 tahun, tetapi hingga 10 tahun.

"Presiden ketujuh yang begitu damai suasananya, membawa Bapak bekerja jauh lebih baik untuk 10 tahun ke depan," ucap Basuki yang karib disapa Ahok di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014).

Sebab menurut mantan Bupati Belitung Timur itu, 5 tahun tidak lah cukup untuk seorang presiden memimpin dan menyelesaikan berbagai permasalahan bangsa. Apalagi di Indonesia yang sangat beragam, baik dari segi budaya maupun sumber daya alamnya.

Ahok pun membandingkan dengan pemerintahan SBY selama 10 tahun, yang masih juga mendapatkan sejumlah kritikan.

"Iya dong kalau jadi presiden 5 tahun mana bisa. SBY aja 10 tahun orang masih protes-protes," kata Ahok sambil tersenyum.

Ia pun kemudian mengucapkan selamat kepada Jokowi dan Jusuf Kalla yang telah resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019, menggantikan pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono.

"Kepada Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla, saya dan keluarga dan atas nama Pemprov DKI mengucapkan selamat menunaikan amanah ini. Bapak telah mencatatkan sejarah penting di republik ini," tukas Ahok.

Usai pelantikan Jokowi, kirab budaya atau pesta rakyat akan digelar para relawan di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Panggung megah pun sudah terlihat berdiri kokoh di sisi Selatan monumen ikon Jakarta itu.

Pantauan Liputan6.com, panggung besar berukuran sekitar 18 x 5 meter itu sudah siap menyambut berbagai acara yang akan diselenggarakan. Meski dibangun tanpa penutup.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini