Sukses

Syukuran Rakyat Jokowi-JK: Rekor Muri Lampion Hingga Makan Gratis

Usai membacakan sumpah dan janji presiden dan wakil presiden, Jokowi-JK akan diarak menggunakan kereta kencana dari Bundaran HI ke Istana.

Liputan6.com, Jakarta - Menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), para relawan menyiapkan acara bertajuk 'Syukuran Rakyat'. Berbagai acara akan diselenggarakan, termasuk pemecahan rekor dunia Museum Rekor Indonesia (Muri) untuk pelepasan lampion terbanyak.

Ketua Sekretariat Relawan Jokowi-JK Nick Rachman mengatakan, nantinya 17.840 lampion di 31 lokasi di Indonesia, yang dimulai dengan pelepasan lampion simbolik di Monas pada pukul 19.00 WIB. Pencatatan rekor ini akan diberikan Muri.

"Pelepasan lampion ini sudah didaftarkan ke Muri untuk menjadi pemecahan rekor dunia," kata Nick di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta, Sabtu (18/10/2014).

31 Lokasi pelepasan lampion berada di Pantai Carmin Medan, Danau Toba Tobasa, Solo, Alun-alun Keraton Yogyakarta, Semarang, Bandung, halaman Balaikota Surabaya, Tugu Malang, Denpasar, Rumah Bung Karno di Ende, Balaikota Kupang, Stadion Ambon, Alun-alun Merauke, Pantai Losari Makassar, Pantai Kendari, Alun-alun Banjarmasin.

Lampion juga dilepaskan di Bundaran Besar Palangkaraya, Alun-alun Balaikota Samarinda, Alun-alun Pontianak, Jembatan Ampera Palembang, Rumah Bung Karno Bengkulu, Alun-alun Lampung, Aceh Tengah, Pekanbaru dan Harbour Bay Batam.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bertemu Jokowi di Istana

Bertemu Jokowi di Istana

Panitia juga tengah menyiapkan 700 warga terpilih untuk masuk ke Istana Negara dan bersalaman dengan Jokowi sebagai presiden. Sampai saat ini, panitia masih berkoordinasi dengan Paspampres untuk dapat melaksanakan acara ini.

"Kami mengimbau warga yang ingin berjumpa di istana siap-siap kecewa dulu. Jadi 700 orang ini akan kita kelola di istana. Jadi tentunya yang diizinkan masuk diharapkan memenuhi protokol yang disusun Paspampres," imbuh Nick.

Protokol yang dimaksud seperti berpakaian kemeja rapi (tidak mengenakan jins dan sandal)‎, tidak mengenakan jaket dan menghormati aturan istana. Meski begitu, panitia mengutamakan masyarakat dari kalangan 'wong cilik'.

"Saya tadi berkoordinasi di Monas, TNI, Polri dan Paspampres, pada prinsipnya siap mendukung dan menyukseskan acara ini," tambah Nick.

Usai membacakan sumpah dan janji presiden dan wakil presiden, Jokowi-JK akan diarak menggunakan kereta kencana dari Bundaran HI menuju Istana Negara. Masyarakat juga bisa datang sekadar melambaikan tangan kepada presiden dan wakil presiden baru.

3 dari 3 halaman

Makan Gratis Sampai Habis

Makan Gratis Sampai Habis

Panitia juga menyiapkan jutaan makanan gratis untuk masyarakat yang hadir dalam pawai 'Syukuran Rakyat' yang akan digelar Senin, 20 Oktober 2014. Makanan akan digelar di sepanjang Jalan MH Thamrin dan Monas.

"Kami menyiapkan Kuliner Rakyat untuk warga yang ikut serta dalam kegiatan Syukuran Rakyat yang tersedia di 3 lokasi yaitu Bundaran HI, sepanjang Jl MH Thamrin dan Monas‎. Sampai saat ini sudah ada sumbangan 1 juta porsi makanan termasuk snack," ungkap Nick.

Makanan-makanan itu akan disediakan di gerobak atau stand dengan tulisan 'Makan Gratis Sampai Habis', karena tak akan dipungut biaya apapun. Menu yang disiapkan berupa 112.500 porsi bakso dan mie ayam, 7.000 prosi ketoprak, 5.000 porsi siomay, 25.000 porsi nasi goreng, minuman sebanyak 702.800 botol dan makanan ringan sebanyak 743.600 bungkus.

Masyarakat yang mengikuti jalannya acara ini juga diimbau tidak membuang sampah sembarangan, karena panitia akan menyiapkan relawan yang mengumpulkan sampah di area Syukuran Rakyat. Warga juga diimbau untuk menikmati makanan di gerobak yang hanya bertuliskan 'Makan Gratis Sampai Habis'.

"Kami juga mengimbau warga untuk tidak membawa senjata tajam, atribut bertongkat kayu atau bambu, untuk menjaga kenyamanan dan keamanan selama kegiatan berlangsung," ujar Nick.

Nick juga meminta agar warga yang ingin mengikuti acara ini untuk tidak membawa kendaraan pribadi jika terpaksa. Walau begitu 2 kantong parkir telah disiapkan di Lapangan Banteng dan area parkir Masjid Istiqlal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini