Picu Banjir, Replika Kapal Cheng Ho di Semarang Dibongkar

Liputan6.com, Semarang - 9 Tahun berdiri megah, replika kapal Cheng Ho akhirnya dibongkar kembali oleh Pemerintah Semarang, Jawa Tengah. Dibuat oleh Yayasan Klenteng Tay Jak Sie pada tahun 2005, replika tersebut dimaksudkan untuk meramaikan peringatan 600 tahun kedatangan Laksamana Cheng Ho di Semarang.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (17/10/2014), seiring perjalanan waktu, replika kapal yang sedianya dijadikan ikon baru pecinan dan Kota Semarang inipun tidak terawat, sehingga memicu sedimentasi yang berakibat banjir. Sejarahwan Semarang pun menyetujui pembongkaran itu.

Pembongkaran dilaksanakan berdasar Peraturan Daerah (Perda) tentang Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Perda Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pembongkaran tidak terelakkan karena daerah aliran Sungai Semarang juga termasuk dalam proyek normalisasi sungai.

Pembongkaran replika kapal Cheng Ho ini rencananya akan berlangsung selama 10 hari, dengan biaya dari APBD Kota Semarang sebesar Rp 150 juta.

Baca juga:

Truk Hantam 9 Motor dan Tiga Mobil di Banyumas, 1 Tewas

‎Seorang Taruna PIP Semarang Meninggal Usai Apel Malam

Indeks Tata Kelola Pemerintahan, Yogyakarta Raih Posisi Teratas

(Sss)