Sukses

Serangan Amerika dan Pasukan Koalisi Tewaskan 45 Militan ISIS

Amerika Serikat dan pasukan koalisinya melakukan 14 serangan pada Rabu 8 Oktober, di dekat Kota Kobani.

Liputan6.com, Amerika - Amerika Serikat dan pasukan koalisinya melakukan 14 serangan pada Rabu 8 Oktober, di dekat Kota Kobani. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (9/10/2014).

Amerika Serikat dan pasukan koalisinya melakukan 14 serangan pada Rabu 8 Oktober, di dekat Kota Kobani, untuk membantu pejuang Kurdi menghalau milisi ISIS.

Sejak Senin 6 Oktober, setidaknya 45 militan ISIS tewas dalam serangan koalisi, namun Amerika Serikat mengakui serangan udara semata tak bisa menghentikan ISIS.

Di Kanada, kereta milik perusahaan kereta nasional Kanada terbalik dan terbakar di Saskatchewan Bagian Tengah pada Selasa 7 Oktober, waktu setempat. Kereta ini terdiri dari 3 lokomotif yang menarik 100 gerbong.

26 Gerbong di antaranya terbalik, sementara beberapa gerbong membawa bahan berbahaya sehingga tim khusus harus dikirim ke lokasi kecelakaan untuk mengatasi kebakaran.

Di Dubai, polisi masa depan dengan alat super canggih semacam Robocop tak lagi sekedar impian. Polisi Dubai kini dilengkapi dengan headset canggih yang diprogram untuk secara berkesinambungan memindai wajah orang dan nomor kendaraan.

Saat ini teknologi tersebut baru digunakan untuk menghadapi pelanggaran lalu lintas, namun ke depan bisa digunakan untuk memudahkan polisi memindai kerumunan dan mengenali wajah para penjahat yang telah tercatat di dalam pusat data kepolisian.

Lain halnya di Abu Dhabi, Google menggunakan unta yang dilengkapi kamera untuk mengambil gambar panoramik dari gurun di sekitar Liwa oasis di Abu Dhabi. Unta bernama Raffia itu menjadi hewan petama yang digunakan Google dalam membuat Google Street View. (Ado)

Baca juga:

Serangga 2 cm Masuk ke Dalam Telinga Seorang Pria

Alat Rusak, 2 Petugas Terayun-ayun di Lantai 19

Ledakan Bom di Irak - Evakuasi Korban Gunung Ontake Dilanjutkan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini