Sukses

Polisi Buru Sopir Bus yang Tabrak Lamborghini Hotman Paris

Lamborghini hijau yang dikendarai pengacara Hotman Paris Hutapea rusak parah akibat kecelakaan di Jalan Tol Wiyono Wiyoto.

Liputan6.com, Jakarta - Lamborghini hijau yang dikendarai pengacara Hotman Paris Hutapea rusak parah akibat kecelakaan di Jalan Tol Wiyono Wiyoto, arah Bandara Soekarno-Hatta. Satlantas Polres Jakarta Utara menyatakan, Lamborghini Hotman bukan menabrak mobil boks, melainkan ditabrak Bus Damri.

"Begitu mobil boks (yang berada di lajur paling kiri) bannya pecah, dia buang ke kanan. Di lajur 2 ada Bus Damri. Diperkirakan mobil Lamborghini berbenturan dengan Bus Damri," terang Kasatlantas Polres Jakarta Utara AKBP Sudarmanto, Minggu (5/10/2014).

Usai kejadian, sang sopir membawa bus tersebut melarikan diri. Pihak polisi pun sedang melacaknya.

"Kita sudah perintahkan tim untuk cari dan lacak pengemudi bus itu," tegas Sudarmanto.

Sebelumnya, Hotman sudah membantah kabar yang menyebutkan dirinya menabrak mobil boks di Tol Ancol, Jakarta Utara, hingga sang sopir meninggal dunia. Pengacara kondang itu menyatakan, Lamborghini yang ditumpanginya tak menyentuh sama sekali mobil boks tersebut.

Hotman pun membeberkan kronologi kecelakaan yang terjadi subuh tadi itu. Dia mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 05.15 WIB. Saat itu, dia tengah dalam perjalanan untuk berolahraga.

"Baru ambil kartu tol. Dari pintu Tol Priok baru baik, aku di sebelah kanan, di sebelah kiri ada mobil pecah ban, di tengah ada bus pariwisata," tutur Hotman kepada Liputan6.com di Jakarta, Minggu (5/10/2014).

Dia menuturkan, mobil boks yang pecah ban di sebelah kiri jalan itu pun oleng ke kanan. Mobil boks kemudian menabrak bus di sebelahnya.

"Bus besar banting ke kanan, kebetulan aku di paling kanan. Busnya yang nabrak mobil aku. Yang nabrak aku justru bus," ujar dia.

Sementara, lanjut Hotman, mobil boks lalu menabrak separator jalan. "Aku cuma kesapu sama bus yang menghindar," tandas Hotman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini