Sukses

Bobol Rumah di Klender, Komplotan Pencuri Bawa Brankas Rp 2 M

Korban menduga, aksi pencurian ini juga melibatkan pembantu rumah tangga bernama Mima yang baru satu minggu bekerja.

Liputan6.com, Jakarta - Komplotan pencuri beraksi di salah satu rumah mewah milik kontraktor bernama Renny di Jalan Cempaka, Klender, Jakarta Timur. Komplotan pencuri berhasil membobol rumah dan membawa kabur 2 brankas berisi barang berharga senilai Rp 2 miliar.

Renny (40), mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis 2 Oktober 2014 malam. Saat kejadian dirinya tengah berada di kantornya yang berjarak sekitar satu kilometer dari rumah.

"Begitu pulang ke rumah, sekitar jam delapan malam, saya lihat pintu kamar saya sudah rusak dijebol," ucap Renny, di lokasi, Jumat (3/10/2014).

Setibanya di rumah, Renny lalu memeriksa kamar utama. Ternyata, kamar sudah dalam keadaan berantakan. 2 Brankas yang ada di kamar juga sudah raib dari posisinya. Renny mengklaim, brankas itu berisi perhiasan dan sejumlah surat berharga senilai Rp 2 miliar.

Renny menduga, aksi pencurian ini juga melibatkan pembantu rumah tangga bernama Mima yang baru satu minggu bekerja dengannya. Pada dasarnya, Mima bekerja khusus untuk membersihkan kantor. Sedangkan di rumah hanya untuk tidur.

"Jadi pembantu saya kerja hanya di kantor. Dia pulang ke rumah untuk tidur saja. Nah saat kejadian itu dia sih sudah ijin pulang dari sore, dan kejadian baru pukul delapan," jelas Renny.

Renny mengungkapkan, pembantu tersebut ia dapatkan dari penyalur pembantu. Dia mengaku belum sempat meminta kartu identitas pembantu tersebut. "Setelah itu, saya langsung lapor ke Polsek Duren Sawit," ucapnya.

Salah seorang tetangga korban, Yus (40) mengaku, sempat melihat ada sebuah mobil jenis Avanza berwarna hitam masuk ke rumah sebelum peristiwa tersebut diketahui. Tapi, dia tidak curiga karena mengira yang datang adalah kerabat pemilik rumah.

"Saat itu kondisi di depan rumah juga ramai. Tapi itu mobil masuk biasa  saja kayak tamu, ada yang buka kunci pagar, dan langsung masuk garasi. Jadi tidak ada yang curiga," ungkap Yus.

Yus mengatakan, sebelum mobil datang, Mima sempat meminta kunci yang dititipkan oleh Renny kepadanya. Karena itu pula ia curiga Mima bekerja sama dengan pelaku yang menggunakan mobil Avanza tersebut.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit, AKP Chalid Thayib membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini menurutnya penyidik tengah mendalami kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut.

"Kita juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian. Kini kita masih melakukan pengembangan," kata Chalid. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.