Sukses

Kemarau Panjang, Warga Banjarnegara Buat Sumur Resapan di Sungai

Sebagian besar penduduk Jalatunda, Banjarnegara terpaksa membeli air bersih dari tempat cucian kendaraan di wilayah lain.

Liputan6.com, Banjarnegara - Akibat dilanda kemarau, warga Desa Jalatunda, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, terpaksa membuat sumur resapan di pinggir Sungai Sapi untuk kebutuhan mandi dan cuci. Sedangkan untuk konsumsi, mereka harus membeli air di tempat cucian kendaraan dengan harga cukup mahal.

Kepala Desa Jalatunda Satam mengatakan, desanya memang sudah menjadi langganan kekeringan setiap musim kemarau.

"Semua sumur warga sudah mengering. Kami menggunakan sumur resapan yang dibikin di pinggir Kali Sapi," kata Satam, Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat (26/9/2014).

Terkait bantuan dropping air bersih, Satam menjelaskan, desanya memang belum meminta bantuan kepada pemerintah daerah. Sebab, ia takut akan menjadi sasaran kekesalan warga.

"Kami meminta bantuan paling tidak 3 tangki air, yang datang cuma 1. Ini tak mencukupi kebutuhan. Kami menjadi sasaran omelan warga," kata dia.

Menurut Satam, untuk kebutuhan konsumsi, warga tak bisa menggunakan air sumur resapan. Karena itu, sebagian besar penduduk Jalatunda membeli air dari tempat cucian kendaraan di wilayah lain.

"Harganya per angkut pakai mobil bak terbuka antara Rp 100-200 ribu," kata dia.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara Tursiman mengatakan, di wilayah Banjarnegara terdapat 28 desa di 8 kecamatan yang terancam krisis air bersih.

Tursiman menjelaskan, BPBD telah memberikan informasi kepada camat dan desa untuk melaporkan daerah yang membutuhkan bantuan dropping air bersih.

"Saat ini baru ada 3 desa yang sudah mengajukan dropping," kata dia.

Tursiman menambahkan, BPBD telah mengantisipasi dampak musim kemarau ini dengan menyiapkan sejumlah armada tangki air bersih di setiap daerah rawan. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.